5 Cerita Pilu tentang Dikhianati Pria dan Upaya Memulihkan Diri

Endah Wijayanti diperbarui 19 Jan 2021, 11:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Dikhianati pria yang begitu kita sayangi dan cintai bisa meninggalkan luka yang begitu dalam. Bahkan bisa memberi trauma yang mungkin sulit untuk dilupakan. Dikhianati oleh seorang pria memang sangat pedih, tapi bukan berarti kita tak bisa sembuh dari kesedihan yang ada.

Berikut ini beberapa cerita dan pengalaman tentang dikhianati oleh orang terkasih. Meski pengalamannya pahit, tapi ada harapan baru yang ditawarkan dari setiap kejadian yang ada.

1. Suami yang Berbagi Hati pada Perempuan Lain

"Kecurigaan mulai hinggap pada saya. Saya cek seluruh pesan di HP-nya tidak ada yang aneh. Selain satu nama. Memang tidak ada yang aneh dari obrolan mereka. Hanya pembicaraan terkait pekerjaan. Namun bahasa yang digunakan beda dengan bahasa dengan rekan lain. Terdengar seperti remaja yang baru saja pacaran. Tapi naluri saya sebagai ibu dan istri mengatakan ada yang disembunyikan oleh suami saya."

Selengkapnya: Tak Ada Hati yang Baik-Baik Saja setelah Dikhianati Orang Tercinta

What's On Fimela
2 dari 5 halaman

2. Terpisah Jarak, Kekasih Punya Perempuan Lain

Galau | Ilustrasi/copyright shutterstock.com/ interstid

"Jarak menjadikan kami sedikit merenggang perihal komunikasi tapi aku selalu berusaha untuk terus menjadi pihak yang selalu mengutamakan komunikasi. Ternyata kerenggangan yang kami alami itu karena dia juga telah bersama wanita lain, hal ini tentunya membuatku marah namun aku berusaha menerimanya kembali mengingat hubungan ini sudah di tahap pertunangan."

Selengkapnya: Kuakhiri Kisah Cintaku demi Kebahagianku

3 dari 5 halaman

3. Merelakan Kekasih yang Pindah ke Lain Hati

Memaafkan kekasih yang selingkuh./Copyright shutterstock.com

"Seiring berjalannya waktu, perlahan rasa sakit itu hilang walaupun belum semuanya. Namun, saya sudah mengikhlaskan semuanya. Mungkin dia bukan jodohku. Pada akhirnya, saya sudah memaafkan semuanya, kesalahannya, masa lalu saya, dan juga diri saya sendiri. Saya belajar dari kejadian yang menimpa saya bahwa hanya dengan memaafkan hati akan merasa tenang dan damai."

Selengkapnya: Memaafkan Kekasih yang Selingkuh, Berdamai dengan Sakitnya Dikhianati

4 dari 5 halaman

4. Yang Pergi Begitu Saja Memang Bukan Sosok Terbaik

ilustrasi/copyrightshutterstock/Mangostar

"Lima tahun lalu. Kau begitu memesonakan aku, dengan mudah kau membuatku jatuh cinta. Hingga suatu hari kau menghilang. Seperti orang gila kau membuatku mencari kemana pun tempat yang aku tahu.

Aku tak punya siapa pun selain kau. Hampir semua sahabatku meninggalkanku karena kami sudah tak ada lagi waktu untuk beraktivitas bersama. Saat kau tiba-tiba meninggalkanku, aku baru menyadari aku sendirian. Sampai akhirnya aku membuka media sosial dan kau baru saja mengunggah foto bersama seorang gadis cantik dengan keterangan “kekasih baru”."

Selengkapnya: Dia yang Pergi Begitu Saja Memang Bukan yang Terbaik Untukmu

5 dari 5 halaman

5. Melepaskan Sosok yang Sudah Tak Punya Rasa Lagi

Mencintai dengan lebih hati-hati./Copyright shutterstock.com/g/Chankowet

"Berbagai macam pria datang di saat aku merasa terpuruk dan pergi ketika aku tidak bisa menerima mereka hadir d idalam hidupku. Tidak ada penyebab lain yang membuatku begini selain mantan pacarku. Ya, mantan pacarku. Ketika orang bilang, “Cobalah untuk move on,” aku hanya bisa tersenyum lalu berkata, “Aku sudah move on. Aku sudah bahagia.” Tapi itu tidak bisa menghapus ingatanku dengan apa yang sudah dia lakukan terhadapku. Trauma akan cinta? Ya. Takut akan ditinggalkan, takut akan disakiti, takut akan diremehkan, takut akan tidak direstui dan takut akan tidak dihargai."

Selengkapnya: Hati yang Pernah Terluka akan Lebih Berhati-hati dalam Mencintai

Untuk hati yang pernah terluka, semoga segera pulih dan kembali melangkah untuk hidup yang lebih baik. Kita layak untuk mendapatkan sosok yang baik dalam hidup ini.

#ElevateWomen