Fimela.com, Jakarta Tidur merupakan sebuah kebutuhan. Kurang tidur atau tidak mendapat tidur yang berkualitas bisa berdampak buruk pada kesehatan. Hanya saja masalah jadi makin dilematis bila kita mengalami sulit tidur atau insomnia.
Bila masalah insomnia berlangsung dalam waktu yang lama, ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Masalah sulit tidur yang terjadi dalam kurun waktu lama mungkin disebabkan oleh sesuatu yang lebih serius. Bagi yang baru-baru ini mengalami masalah sulit tidur atau beberapa kali mengalami kesulitan untuk tidur malam, ada cara yang bisa dicoba.
Berangkat Tidur saat Sudah Merasa Letih
Mengutip buku Atomic Habits, dalam suatu studi, ilmuwan memberi perintah kepada penderita sulit tidur untuk berangkat tidur hanya ketika mereka sudah letih. Jika tak kunjung terlelap, mereka diminta duduk di ruangan berbeda sampai mengantuk. Sejalan dengan waktu, subjek-subjek penelitian mulai menghubungkan konteks tempat tidur mereka dengan aksi tidur, jadi mereka lebih mudah terlelap ketika naik ke tempat tidur.
Misalnya, ketika kita baru berbaring di tempat tidur tapi sulit untuk terlelap, coba bangkit dan pindah ke ruang tamu. Lakukan sesuatu yang membuat tubuh dan pikiran lebih rileks, seperti membaca buku atau melakukan gerakan yoga sederhana. Setelah rasa kantuk mulai terasa, baru pindah kembali ke kamar tidur dan berbaring. Cara ini menghadirkan kemungkinan lebih besar untuk cepat terlelap dan tidak lagi kesulitan untuk tidur.
Kondisikan kamar tidur sebagai tempat yang diperuntukkan untuk istirahat. Jadi, ketika sudah masuk ke kamar dan naik ke tempat tidur, aksi satu-satunya yang berlangsung adalah tidur. Jauhkan ponsel dan gawai dari tempat tidur. Matikan televisi dan lampu.
Cara ini bisa melatih diri untuk menghubungkan kebiasaan tertentu dengan konteks tertentu. Kalau ingin bisa cepat tidur, maka kondisikan tubuh untuk siap beristirahat setiap kali naik ke tempat tidur. Semoga informasi ini bermanfaat, ya.
#ElevateWomen