Fimela.com, Jakarta Kabar mengejutkan datang dari member grup Got7, Kim Yugyeom. Ia disebut-sebut akan hengkang dari agensi yang menaunginya sejak sebelum debut, JYP Entertainment.
Salah satu media Korea (6/11) menyebut ia akan segera pindah lantaran kontraknya dengan agensi yang habis Januari 2021 ini. Yugyeom diprediksi akan bergabung dengan label AOMG milik artis Jay Park.
Bagaimana cerita di balik rencana kepindahan Yugyeom Got7 ke agensi baru? Lalu bagaimana nasib Got7 jika sang main dancer mereka berada di agensi berbeda?
Mulai Gugur?
Rupanya Yugyeom bukan satu-satunya member yang diisukan pergi dari JYP Entertainment. Rekannya, Jinyoung juga santer dikabarkan bergabung dengan BH Entertainment, agensi yang menaungi aktor dan aktris.
Sementara member lain, Jackson juga memiliki timnya sendiri yang beraktivitas di China. Ia juga bekerja sama dengan 88rising dengan sejumlah project yang telah dirilis.
Label AOMG
AOMG Entertainment sendiri merupakan nama yang sedang banyak diperbincangkan. Jay Park selaku CEO agensi ini juga bukan orang asing bagi JYP dan Yugyeom sendiri.
Jay sempat bernaung di JYP dengan grupnya 2PM. Kini ia mengelola beberapa penyanyi dan rapper kenamaan seperti Lee Hi dan Loco.
Tentang Kontrak
Kontrak para member akan habis seiring bulan Januari berakhir. Untuk saat ini agensi masih belum memberi kepastian apakah kontrak para talentanya akan diperpanjang atau tidak.
"Saat ini kami masih dalam tahap diskusi terkait perpanjangan kontrak dengan para member Got7, dengan berbagai pertimbangan," kata agensi beberapa waktu lalu.
Solo Karier
Dengan wacana kepindahan ke AOMG, besar kemungkinan Yugyeom akan makin fokus dengan karier solonya. Sebelumnya ia telah merilis beberapa lagu dan menunjukkan potensi sebagai solois.
Tetap Lanjut?
Penggemar juga dibuat bertanya-tanya tentang masa depan Got7 seiring beberapa perubahan yang mungkin terjadi. Sejauh ini mereka membuktikan masih solid meski para member juga memulai aktivitas individu.
Got7 bisa jadi akan tetap berkarier seperti biasa meski berada di agensi berbeda. Namun selama belum ada pernyataan resmi dari agensi, segala kemungkinan bisa saja terjadi.