Fimela.com, Jakarta Selalu ada cerita di balik setiap senyuman, terutama senyuman seorang ibu. Dalam hidup, kita pasti punya cerita yang berkesan tentang ibu kita tercinta. Bagi yang saat ini sudah menjadi ibu, kita pun punya pengalaman tersendiri terkait senyuman yang kita berikan untuk orang-orang tersayang kita. Menceritakan sosok ibu selalu menghadirkan sesuatu yang istimewa di hati kita bersama. Seperti tulisan yang dikirimkan Sahabat Fimela dalam Lomba Cerita Senyum Ibu berikut ini.
***
Oleh: Yasmina Fajri
Ibu adalah sosok malaikat tanpa sayap yang tidak pernah berhenti mengucapkan bait-bait doa indah kepada anaknya. Menahan segala rasa sakit tanpa mengeluh sedikit pun demi menjaga dan memperjuangkan kehidupan anaknya. Terkadang, ia bahkan lebih peduli bagaimana kondisi anaknya daripada dirinya sendiri. Berhati tulus dan mulia tiada kata lelah demi sang anak tercinta. Tidak jarang sang anak membuat sang ibu sedih dan terluka. Namun, kata maaf masih saja mudah diberikan oleh sang ibu.
Ketika sang anak bertanya kepada sang ibu, “Apa yang paling ibu inginkan ketika aku sukses nanti?” tanya sang anak yang ingin memberikan sesuatu kepada ibu ketika ia berhasil nanti.
“Ibu hanya ingin satu hal. Ibu ingin kamu bahagia dengan kesuksesanmu yang telah kamu dapatkan. Ibu tidak ingin apa pun, Nak. Hanya dengan melihat kamu bahagia itu sudah sangat membuat ibu bahagia,” jawab sang ibu
Mendengar hal tersebut sang anak meneteskan air mata mengingat bahwa ia dulunya tidak jarang menyakiti hati ibunya. Namun, sang ibu masih saja tetap menyayanginya sepenuh hati. Dia pun akhirnya memutuskan untuk melakukan yang terbaik agar ia dapat memberikan segala hal kepada sang ibu walaupun hal tersebut masih belum dapat membalas semua jasa ibu.
Terima Kasih, Ibu
Ketika ia sukses ia memberikan semua hal kepada ibunya. Memuliakannya dan merawatnya sebaik mungkin. Seperti ibunya yang sabar merawat dirinya ketika ia masih kecil.
Tiada orang yang lebih menyayangi dirimu kecuali ibumu, tiada yang paling peduli dan khawatir tentang keadaanmu kecuali ibumu, ia lebih sering mengucapkan namamu di dalam doanya daripada dirinya sendiri. Kasih sayang seorang ibu tiada tandingannya.
Rasa tulus dan pengertian kepada anaknya yang selalu berusaha melakukan apa pun demi kebahagiaan dan keberhasilan anaknya. Tidak peduli walau panas terik matahari ia lewati demi menyekolahkan anak-anaknya. Di balik senyuman yang manis melihat anaknya berhasil tersimpan luka-luka dan air mata untuk menuju titik keberhasilan anaknya.
Sayangi ibu selagi masih ada. Senyuman ibu hadir ketika sang anak bahagia, tiada yang lebih ia sayangi kecuali anaknya sendiri. Ibumu, ibumu, dan ibumu. Aku sangat menyayangi ibu atas perjuangan ibu selama ini yang banyak berkorban untukku. Terima kasih ibu.
#ChangeMaker