Fimela.com, Jakarta Jessica Mila secara terbuka mengungkapkan alasannya putus dengan Mischa Chandrawinata. Hal itu ia sampaikan di kanal YouTube Daniel Mananta beberapa waktu lalu.
Awalanya, Daniel sempat membuka obrolan mengenai apa pendapat Jessica Mila usai putus dari Mischa Chandrawinata. Mila pun langsung merasa bersalah karena mengakhiri hubungannya kala itu.
What's On Fimela
powered by
"Pada saat itu kayaknya salah di aku. Kayaknya nggak bersyukur banget ada orang sebaik ini, seagama. Tapi ya emang nggak bisa dipaksakan juga," jelasnya.
Jessica mengaku sempat mengatakan kalau Mischa sangat baik padanya. Namun karena kebaikan itu, ia jadi merasa mantan kekasihnya ini kurang tegas padanya.
"Waktu itu bahas sama Mischa waktu selesai, 'Sha, kamu terlalu baik, kamu kurang bisa tegas, segitunya dia sayang sama aku makanya dia nggak bisa tegas," ujar Jessica Mila. "Dia ngaku sih emang sempat mendewakan kamu banget, bahkan menuhankan kamu," timpal Daniel Mananta.
Mischa yang Mendewakan Mila
Lebih lanjut Mila menuturkan bahwa cara Mischa mendewakan dirinya ini ternyata membuatnya risih, karena seiring berjalannya waktu, ia jadi sangat manja dengan Mischa.
"Ketika Mischa mendewakan aku, aku jadi terlalu menggampangkan dia. Semua yang aku mau harus ada, aku jadi nggak baik, aku jadi lebih manja. Apa-apa 'Sha, tolong ini dong, tolong itu dong'," tuturnya.
Ingin Pasangan yang Lebih Cinta dengan Tuhan
Pada kesempatan itu, Jessica Mila berharap ke depannya bisa memiliki pasangan yang sangat mencintai Tuhan, bukan tidak mendewakan dirinya, sebab ia takut suatu saat nanti akan mengecewakan pasangannya.
"Aku ingin punya pasangan yang cinta sama aku. Tapi aku lebih pengin pasanganku lebih cinta Tuhan daripada aku. Karena di situ aku bisa respect," katanya.
"Terus juga aku takut kalau suatu saat nanti aku melakukan sesuatu yang nggak baik dan nggak menyenangkan hati dia, nanti dia akan sangat sedih karena dia lebih cinta ke aku bukan ke Tuhan. Tapi kalau dia cinta ke Tuhan, dan aku melakukan kesalahan, dia akan balik lagi ke Tuhan, di mana Tuhan bilang kamu bisa lebih dewasa, memaafkan dan mengerti, membimbing dan lain-lain," ujarnya.