Fimela.com, Jakarta Face shield dan masker menjadi dua barang yang populer sepanjang tahun 2020. Merebaknya pandemi virus corona Covid-19 membuat kita wajib memproteksi diri dari paparan virus dengan memakai face shield ataupun masker.
Namun yang jadi pertanyaan adalah, perlukah kita memakai keduanya sekalaigus? Atau, manakah yang lebih efektif untuk proteksi diri dari Covid-19, masker atau face shield? Simak penjabarannya dikutip dari rd.com, berikut ini.
CDC tidak memutuskan mana yang lebh baik antara face shield atau masker wajah, dan tidak ada penelitian pasti yang membuktikan satu pilihan lebih baik daripada pilihan lain untuk pencegahan COVID-19. Tetapi beberapa dokter memuji kemanjuran face shield sebagai pilihan untuk perlindungan.
Dalam opini baru-baru ini di JAMA, Eli Perencevich, MD, seorang profesor penyakit dalam dan epidemiologi di University of Iowa Carver College of Medicine, bersama dengan dua rekannya, menjelaskan bahwa face shield tampaknya secara signifikan mengurangi jumlah paparan penghirupan. terhadap virus influenza, yang, seperti COVID-19, adalah virus pernapasan yang menyebar melalui tetesan. Sebuah studi simulasi menemukan bahwa pelindung wajah mengurangi paparan virus langsung sebesar 96 persen saat dikenakan oleh petugas kesehatan dalam jarak 18 inci setelah batuk.
Mana yang lebih baik?
Konon, CDC, WHO, dan sebagian besar dokter mendukung masker sebagai garis pertahanan pilihan. Mengapa? "Masker menawarkan cara yang lebih baik untuk mencegah tetesan keluar dari mulut atau hidung seseorang yang mungkin terinfeksi," jelas Dr. Kesh. Masalah dengan face shield adalah tetesan masih bisa keluar dari samping dan bawah. "Selain itu, portal utama kami untuk masuknya virus adalah hidung, jadi memastikan hidung tertutup sepenuhnya akan membantu menciptakan penghalang yang lebih besar untuk masuk," katanya. Tentu saja, masker wajah hanya efektif jika kamu menggunakannya dengan benar, jadi pastikan untuk menghindari kesalahan penggunaan masker yang umum ini.
Masker memiliki lebih banyak penahanan mulut dan hidung daripada pelindung, tetapi memakai masker tidak memungkinkan untuk semua orang. “Bagi mereka yang tidak bisa mentolerir masker, face shield bisa jadi pilihan. Namun, alangkah lebih baik jika mencoba memakai beberapa masker terlebih dahulu sebelum menyerah menggunakaannya.
#ChangeMaker