Diary Fimela: Usai Ikut Pelatihan Kartu Prakerja, Ibu Rumah Tangga Ini Sukses Jual Brownies

Anisha Saktian Putri diperbarui 08 Des 2020, 14:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Covid-19 ini membuat sektor perekonomian menurun namun jika kita melihat dampak positifnya, pandemi ini membuka peluang bisnis. Hal ini pun dialami Ibu Rumah Tangga, Oktifiana Resti. Ia memulai bisnis brownies yang diberi nama Gawekitchen’ pada Oktober 2020. 

Sebelum terjun ke dunia bisnis, perempuan 30 tahun ini mengikuti program pelatihan Kartu Prakerja gelombang kelima, hasil kurasi Tokopedia sejak Agustus 2020. 

“Pandemi sangat berdampak pada ekonomi keluarga, terlebih pada suami saya yang bekerja di bidang perhotelan. Jadi ketika mendapatkan kesempatan mengikuti program Kartu Prakerja, saya berusaha memanfaatkannya semaksimal mungkin dan berharap ada sesuatu yang bisa dilakukan pasca pelatihan untuk membantu menstabilkan finansial keluarga saya,” ungkap Resti. 

Dalam waktu hampir lima bulan, Resti telah mengikuti berbagai kelas, antara lain kelas ilustrasi, baking class dan pelatihan menjadi barista. Di setiap pelatihan, ada mentor berpengalaman yang mengirimkan materi untuk peserta. Disediakan pula wadah diskusi khusus pasca pelatihan yang bisa dimanfaatkan sebagai forum diskusi dan konsultasi. 

Setelah mengikuti sejumlah kelas, Resti memberanikan diri memulai bisnis browniesnya ‘Gawekitchen’ pada Oktober 2020. Dan mendapatkan respon cukup baik dari para konsumen tentamg cita rasa browniesnya.  

“Usaha saya ternyata mendapat respon baik dari teman-teman dan masyarakat. Alhamdulillah, sekarang melalui Gawekitchen, saya bisa ikut membantu menstabilkan finansial keluarga yang terdampak pandemi,” kata Resti.

2 dari 2 halaman

Tips dana insentif Kartu Prakerja Turun

Brownies/dok. Tokopedia

Resti pun membagikan tips agar dana insentif Kartu Prakerja bisa cepat dicairkan.

“Ikuti seluruh rangkaian pelatihan dengan benar, jangan menunda memberikan ulasan dan penilaian agar sertifikat segera diterbitkan. Manfaatkan dan habiskan saldo pelatihan sebelum batas waktu yang ditentukan," ujar Resti.

Tokopedia, yang selama ini berperan sebagai penghubung antara penyedia kelas/pelatihan daring Kartu Prakerja dengan masyarakat yang membutuhkan, mengungkap tingginya antusiasme peserta akan program besutan Kemenko Bidang Perekonomian RI ini.

“Kolaborasi antara Tokopedia dengan pemerintah di program Kartu Prakerja diharapkan bisa membantu masyarakat mendapatkan akses terhadap kebutuhan pendidikan demi meningkatkan kompetensi dan produktivitas masyarakat dalam beradaptasi terutama di tengah pandemi ini,” jelas Sales Operation & Product Senior Lead (Digital Goods) Tokopedia, Jonathan Gilbert Tricahyo.

Program Kartu Prakerja 2020 sendiri segera berakhir pada 15 Desember 2020, pukul 23.59 WIB, maka seluruh peserta wajib mengikuti dan menyelesaikan pelatihan serta memberikan ulasan sebelum batas waktu tersebut. Informasi lebih lanjut terkait program Kartu Prakerja https://www.tokopedia.com/kartu-prakerja.

 

#changemaker