Fimela.com, Jakarta Menjadi juri Indonesian Idol Special Season merupakan pengalaman yang selalu berkesan bagi Judika. Bagaimana tidak, ia dan teman-teman juri seperti Maia Estianty, Ari Lasso, Anang Hermansyah, dan Rossa selalu bertemu dengan bakat-bakat baru.
Dan selalu ada bakat-bakat unik yang terjaring. Namun dari segala keunikan kontestan yang ada, menurut Judika, Indonesian Idol tetap mencari penyanyi yang memang berkualitas dan mumpuni untuk menjadi seorang idola.
“Kita terus berusaha mencari yang terbaik dengan musik yang beradaptasi dan talenta–talenta baru, mulai dari yang simple sampai yang memiliki karakter suara unik tetapi tetap enak didengar,” ujar Judika dalam rilis yang diterima Fimela.com, baru-baru ini.
What's On Fimela
powered by
Audisi Akhir
Babak Audisi Indonesian Idol Special Season akan masuk tahap akhir yang akan disiarkan pada Senin, 30 November 2020 jam 9 malam. Beberapa kontestan akan kembali diuji oleh para juri untuk menentukan siapa yang berhak melangkah ke babak selanjutnya yakni babak Eliminasi.
Babak Audisi ke 5 ini pastinya akan menampilkan keseruan dan penampilan yang menghibur dari para kontestan yang tampil. Seperti halnya kontestan di babak–babak audisi sebelumnya, di mana sudah ada beberapa kontestan yang tampil memukau dan bahkan ada beberapa yang viral.
Salah satunya adalah Joko Suprihatin atau Jack Matthew untuk nama panggungnya. Kontestan asal Solo ini mencuri perhatian para juri Indonesian Idol di babak Audisi ke 4 yang berlangsung pada Selasa (24/11/2020) silam.
Bukan hanya karena suaranya yang menarik, namun Jack menjadi perhatian semua juri lantaran penampilan yang eksentrik. Jack tampil dengan wajah tertutup tirai yang terbuat dari aksesoris manik-manik. Alasan Jack berpenampilan sepertu itu lantaran terinspirasi dari penyanyi Sia.
Kemudian ada juga Gaza Saleh Ali berhasil mencuri perhatian juri. Pelajar berusia 16 tahun asal Jakarta itu memiliki hobi memasak. Bukan sekadar hobi, Gaza bahkan sudah merilis buku masak. Dari kelima juri, Maia Estianty dan Rossa yang paling menunjukkan kesukaannya dengan Gaza bahkan Maia Estianty langsung menghampiri Gaza sambil membawa Titanium Ticket.
Interaksi Juri dan Peserta
Interaksi antara juri dan peserta pun menjadi hiburan tersendiri. Seperti kontestan blasteran Solo yang juga mampu memikat para juri yakni Michelle Kuhnle yang masuk ruang audisi mengenakan kaos hitam, berbandana merah, dan jaket bercorak bendera Amerika Serikat.
Michelle pun memperkenalkan diri kepada para juri dengan berbahasa Inggris yang fasih.
Remaja berusia 16 tahun itu mampu membuat suasana cair dan akrab setelah ia mampu menimpali Anang dengan bahasa jawa.
"Wong Solo kan? (orang Solo kan?)”, Tanya Anang. Sontak Michelle menjawab, "Tapi mamaku Suroboyo.”
Seketika para juri lain seperti Maia Estianty dan Ari Lasso yang juga berasal dari Surabaya, Jawa Timur ikut menimpali obrolan Michelle dengan Anang dengan logat khas daerah tersebut. Apalagi, saat Anang mencoba menguji kualitas vokalnya.
"Aja ngono rek, iki sikil langsung ndredeg (jangan begitu, ini kaki saya langsung gemetar)," tutur Michelle.