Fimela.com, Jakarta Jamie Smith adalah seorang ibu dan pengacara berusia 40-an yang tinggal di lingkungan tenang. Lingkungan rumahnya dipenuhi dengan halaman dan garasi yang diisi skuter dan bola sepak.
Ia sering berjalan-jalan dengan anak-anaknya untuk sekedar membeli es krim atau menghabiskan akhir pekan dengan hiking di taman nasional. Jamie tidak pernah membayangkan dirinya menjadi seorang pemuja setan.
Seperti kebanyakan perempuan lain di Amerika Serikat, reaksi pertama Jamie ketika mengetahui kematian Ruth Bader Ginsburg bukan kesedihan, tapi ketakutan. Ia khawatir nantinya masyarakat Amerika akan semakin dengan hidup dalam teokrasi atau kediktatoran.
Jamie khawatir akan masa depan anaknya
Saat Ginsburg meninggal, ia menyadari bahwa demokrasi telah menjadi hal yang sangat rapuh. Hilangnya penjaga terakhir dengan akal sehat dan kesopanan dalam pemerintahan, kurang dari 2 bulan sebelum pemilihan terasa sangat berbahaya bagi Jamie.
Di saat itulah, Jamie beralih menjadi pemuja setan. Anggota pemuja setan tidak percaya pada hal supernatural atau takhayul, dengan cara yang sama beberapa orang Yahudi tidak percaya pada Tuhan.
Anggota kuil setan tidak menyembah setan dan kebanyakan dari mereka adalah ateis. Mereka tidak berafiliasi dengan gereja setan, sebaliknya kuil setan justru menggunakan iblis sebagai simbol pemberontakan.
Sama seperti agama lainnya, kuil setan memiliki kode yang sangat dipercaya oleh anggotanya dan digunakan untuk membimbing hidup mereka. Ada 7 prinsip dasar yang mencakup bahwa seseorang harus berusaha bertindak dengan belas kasih dan empati terhadap semua makhluk, sesuai dengan akal, bahwa perjuangan untuk keadilan adalah pengejaran yang berkelanjutan dan harus menang atas hukum dan lembaga, dan bahwa tubuh tidak bisa diganggu gugat, harus tunduk pada kemauan sendiri.
Jamie merasa memiliki keterkaitan dengan anggota pemuja setan
Membaca ini, Jamie dikejutkan oleh keterkaitan mereka dengan pedoman hidup yang selama ini digunakan oleh dirinya sendiri. Ia lalu merasa bahwa dirinya selama ini telah menjadi seorang pemuja setan, tanpa disadari.
Beberapa jam setelah kematian Ginsburg, Jamie bertanya-tanya bagaimana nasib putrinya di masa depan. Jamie merasa bahwa menjadi anggota pemuja setan dapat membuatnya memperjuangkan hak-hak yang seharusnya didapatkan olehnya dan putrinya.
Ia ingin putrinya memiliki pilihan tentang bagaimana ia akan memulai keluarganya sendiri. Jamie memiliki kepercayaan bahwa kuil setan dan para anggotanya memperjuangkan kebebasan sejati.
Jamie merasa bahwa setiap orang yang pedui tentang perempuan yang memiliki otonomi atas tubuh mereka sendiri, harus melakukan segala upaya untuk bisa mencapai hal tersebut. Bagaimana menurutmu?
#ChangeMaker