Kisah Haru, Bayi Kembar Terpisah Selama 200 Hari Karena Menderita Sindrom Langka

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 10 Nov 2020, 13:35 WIB

Fimela.com, Jakarta Memiliki bayi kembar menjadi salah satu hal anugrah istimewa. Tidak semua perempuan dapat memiliki anak kembar. Sebagian dari mereka dapat tumbuh dengan sehat tetapi sebagian lainnya mungkin mengalami masalah kesehatan baik keduanya atau salah satu dari anak kembar tersebut. Seperti berita baru-baru ini, seorang anak kembar harus berpisah selama 200 hari karena sindrom langka.

Melansir dari people.com (10/11), bayi kembar identik menghabiskan lebih dari setengah tahun setelah lahir di rumah sakit. Tetapi mereka baru-baru ini membuktikan bahwa ikatan mereka lebih kuat dari waktu. Cora dan Miller McCoy tidak bertemu satu sama lain selama lebih dari 200 hari setelah mereka lahir pada usia 30 minggu dengan kondisi kesehatan yang mengharuskan mereka di rawat di rumah sakit anak.

Tetapi semua itu berubah pada minggu lalu, ketika mereka akhirnya bersatu kembali di Unit Perawatan Intensif Jantung CHOA untuk pertama kalinya. Dalam foto manis yang diambil oleh pihak rumah sakit, kedua gadis kecil itu menunjukkan bahwa tidak ada yang bisa memutuskan ikatan persaudaraan mereka saat mereka bertatapan dan berpegangan tangan satu sama lain.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Cora dan Miller Sebantar Lagi Akan Bersama

Begini sederet trik supaya kamu bisa hamil anak kembar! (Sumber Foto: The Stuff Makes Me Happy)

Salah satu dari orang-orang yang menyaksikan momen itu adalah ibu dari kedua anak tersebut, Lindsey McCoy, yang juga cukup terharu. Menurut WXIA, si kembar didiagnosis dengan urutan polisitemia anemia kembar (TAPS),  yang merupakan bentuk langka dari sindrom transfusi kembar ke kembar (TTTS), serta hambatan pertumbuhan intrauterine selektif sebelum kelahiran mereka di Rumah Sakit Northside di Atlanta.

TTPS terjadi pada bayi kembar atau banyak bayi ketika saluran pembuluh darah mereka di dalam plasenta tidak merata da nada ketidakseimbangan dalam pertukaran darah antara bayi kembar. Pada hari mereka lahir, Cora memiliki berat 3 kg, sedangkan saudara perempuannya, Miller beratnya hanya 15 ons. Cora kemudian menghabiskan 40 hari di NICU Northside terapi sedangkan Miller dipindahkan ke NICU CHOA, di mana dia bertemu kembali dengan saudara perempuannya sebelum menjalani prosedur perawatan jantung.

Itu adalah momen pertama kalinya si kembar saling bertemu untuk pertama kalinya sejak mereka lahir.  Ketika Miller terus pulih dari perawatan jantung, keluarga McCoy mengatakan mereka berharap si kembar tidak akan berpisah lebih lama lagi.

3 dari 3 halaman

Cek Video di Bawah Ini

#Changemaker