Fimela.com, Jakarta Jika kamu hobi memasak, kemungkinan besar kamu akan menemui banyak jenis jeruk, salah satunya adalah jeruk limau. Jeruk limau memiliki penampilan yang khas dan bentuk yang berbeda dari jeruk lainnya.
Pertama, ukurannya cenderung kecil dibandingkan jeruk nipis, jeruk lemon dan jeruk buah, dan kulitnya tidak rata atau cenderung berkerut-kerut dibandingkan kulit jeruk pada umumnya. Kedua, bulit jeruknya sedikit karena ukurannya yang kecil dan kulitnya yang tebal.
Jeruk limau memiliki banyak fungsi sebagai campuran membuat sambal dalam bidang kuliner. Bahkan jeruk limau juga sering dikenal dengan sebutan jeruk sambal karena aromanya yang segar dan mampu menggugah selera.
What's On Fimela
powered by
Jeruk Limau
Cara menggunakannya cukup sederhana, cukup belah jeruk limau jadi dua, buang bijinya dan peras di atas sambal atau ikut dipenyet bersama sambal agar airnya bisa tercampur ke dalam sambal.
Fungsi kedua jeruk limau adalah sebagai penyegar makanan yang cenderung memiliki rasa asin gurih sehingga rasa asin gurihnya tidak terlalu dominan. Misalnya beberapa orang suka menambahkan jeruk limau ke atas siomay, cuanki kuah atau batagor kuah karena rasa dan aromanya yang mampu meningkatkan cita rasa makanan.
Jeruk limau juga hampir mirip dengan jeruk purut karena kulitnya berkerut, tetapi bentuknya lebih kecil. Fungsinya juga hampir sama, menjadi jeruk campuran sambal karena memberi cita rasa segar dan beraroma. Jadi, itu dia fungsi jeruk limau dalam masakan yang perlu kamu tahu.
#ChangeMaker with FIMELA