Lapar Sungguhan atau Lapar Mata, Begini Cara Mengidentifikasinya Agar Berat Badan Terkontrol

Vinsensia Dianawanti diperbarui 15 Nov 2020, 12:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Rasa lapar menjadi sinyal dari tubuh untuk mendapatkan makanan. Namun makan tidak selalu terkait dengan rasa lapar. Bisa jadi hanya lapar mata atau ada sesuatu yang memengaruhi tubuh untuk memberikan sinyal seperti rasa lapar.

Faktor kebosanan, stres, dan kelelahan sering kali memicu timbulnya rasa lapar. Sehingga seseorang memilih camilan untuk menurunkan kadar kebosanan dan stres. Kebiasaan ini berpotensi menaikan berat badan yang diikuti dengan kondisi tubuh, seperti diabetes, jantung dan naiknya tekanan darah.

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa keinginan untuk mengonsumsi makanan bisa terjadi tanpa adanya rasa lapar. Untuk mengendalikan asupan makanan yang berlebih, ada beberapa cara untuk mengidentifikasi apakah kamu lapar sungguhan atau hanya lapar mata, seperti dilansir dari Boldsky.

1. Waktu terakhir kali makan

Ingat-ingat kembali kapan terakhir kali kamu makan dengan benar. Jika sudah beberapa jam sejak makan terakhir, mungkin kamu bisa mempertimbangkan untuk makan. Pahami bahwa rangsangan lapar itu nyata dan ambillah makanan.

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

2. Apa yang kamu makan terakhir kali

Ilustrasi Lapar di Malam Hari Credit: freepik.com

Jika kamu memiliki porsi makanan kecil di waktu terakhir makan, mungkin memang kamu merasakan lapar sungguhan dan harus segera makan. Namun jika porsi makanan yang cukup besar, sebaiknya ganjal dengan minum segelas air putih.

3. Waspadai gejala fisik

Jika secara fisik kamu merasakan sensasi seperti perut kosong, kehilangan energi, gemetar, lemas, bahkan menjadi mudah tersinggung mungkin itu pertanda kamu benar-benar lapar.

4. Pahami suasana hati

Orang yang stres, lelah, bahkan bahagia cenderung mengonsumsi makanan lebih sering. Kontrol jadwal makan dan porsi makan yang kamu konsumsi.

5. Pahami faktor emosional

Terkadang kita mudah tergiur ketika melihat sesuatu dan langsung terbayang-bayang. Ingat! Ketika kamu merasa mengidam sesuatu itu tidak terkait rasa lapar. Memenuhi kebutuhan makan berdasarkan apa yang diidam-idamkan juga tidak akan memuaskan rasa kenyangmu.

3 dari 3 halaman

Simak video berikut ini

#changemaker