Fimela.com, Jakarta Ada banyak hal yang membuat film animasi Netflix "Over The Moon" digemari oleh banyak orang dari seluruh dunia, seperti cerita yang menyentuh hati dan pertunjukan visual yang spektakuler. Namun tidak hanya itu, keindahan kostum yang dikenakan sang Dewi Bulan Chang’e (Phillipa Soo) juga mampu mencuri perhatian para penonton.
Tak banyak yang tahu bahwa di balik kostum-kostum yang indah itu terdapat tangan yang berjasa atas penampilan Chang'e yang ‘ultraluminary’, yaitu Guo Pei.
Guo Pei adalah seorang fashion designer ternama di kancah internasional yang menciptakan gaun kuning Rihanna yang ikonik pada ajang Met Gala 2015. Selama lebih dari 20 tahun, Guo Pei telah merancang pakaian untuk para selebriti, bangsawan, dan tokoh politik yang datang kepadanya agar dapat tampil memukau.
Kehebatannya pun dapat terlihat dalam "Over The Moon", di mana ia merancang berbagai kostum sang Dewi Bulan yang luar biasa. Berikut ini adalah empat kostum Chang’e sekaligus sketsa asli Guo Pei yang menjadi bukti awal dari seluruh karyanya yang menakjubkan.
Kostum Panggung
Penampilan panggung Chang’e menjadi lebih tidak terlupakan berkat gaun pendek berwarna kuning cerah yang didesain oleh Guo Pei. Gaun tersebut mampu membuat Chang’e terlihat lebih menawan dan glamor, layaknya penyanyi papan atas!
Perlu diketahui, Guo Pei dan Glen Keane mendiskusikan bentuk dan jenis kain yang akan digunakan untuk Chang’e lewat sebuah pameran desain di sebuah museum di Vancouver.
Kostum Ping-Pong
Semua desain, bentuk, warna, dan pilihan kain dari kostum Chang'e sengaja dibuat untuk memanjakan mata para penonton. Sama halnya dengan pakaian di adegan ping-pong ini, di mana atasan Chang’e dibuat dengan sentuhan modern dan tradisional yang menjadikannya semakin istimewa. Tampilan ini juga memberikan kesan yang ceria dengan warna-warna cerah, serta kehalusan tekstur kain yang dapat mengikuti kelincahan Chang’e.
Gaun Tradisional Tiongkok
Meskipun reuni Chang'e dan Houyi adalah salah satu momen paling menyedihkan dalam film ini, sepertinya tetap sulit untuk bisa mengalihkan perhatian dari gaun tradisional Tiongkok yang dikenakan Chang’e. Gaun hijau yang indah tersebut menyatu dengan latar hutan di sekelilingnya, sehingga mampu menambah suasana kesedihan yang mendalam ketika ia harus berpisah dengan cinta sejatinya.
Berbicara soal hubungan, Guo Pei dan Glen Keane juga memiliki kenangan yang tak terlupakan. "Over The Moon" merupakan pengalaman pertama Guo Pei dalam bekerja untuk animasi, dan karena Glen Keane tidak bisa berbicara bahasa Mandarin dan Guo Pei tidak bisa berbicara bahasa Inggris, keduanya akhirnya berkomunikasi dan berkolaborasi lewat sketsa untuk ide penampilan Chang'e!
Gaun Permaisuri
Kostum terakhir Chang’e yang memesona adalah gaun panjang permaisuri berwarna merah yang dikenakannya menjelang akhir film. Warna merah yang mencolok terlihat begitu kontras dengan warna-warni Lunaria dan para penduduknya, sehingga mampu menjadikan Chang'e sebagai pusat perhatian - sesuai dengan sosoknya sebagai Dewi Bulan.
Dalam proses pembuatannya, Guo Pei melihat desain kostum sebagai sebuah proses bercerita yang dramatis, sehingga kisahnya terpasang dalam setiap jahitannya. Jubah kerajaan Chang'e menggambarkan kisah cinta Chang'e dan Houyi sebagai dua ekor burung yang saling terikat. Guo Pei memasukkan gambar Houyi sebagai pemanah, namun meletakkannya di bagian belakang jubah agar selamanya tersembunyi dari pandangan Chang’e.