5 Cara Mendidik Anak untuk Masa Depan Cemerlang

Anisha Saktian Putri diperbarui 16 Okt 2020, 15:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Menjadi orang tua memang tidaklah mudah, banyak hal harus dilakukan untuk mendidik si kecil agar anak tumbuh menjadi pribadi yang baik. Dibutuhkan mental dan kesabaran ketika menghadapinya.

Lalu bagaimana cara mendidik anak yang benar, agar mereka menjadi pribadi yang baik, pintar, dan mematuhi perintah orang tua? Berikut ulasannya, melansir berbagai sumber.

1. Komunikasi yang baik

Hal pertama yang bisa dilakukan orang tua ialah mengajarkan komunikasi yang baik kepada si kecil. Jangan sampai orang tua mengeluarkan kata-kata negatif atau kasar karena anak akan mencontoh orang tuanya.

Lalu sebelum tidur sebaiknya ajak anak bicara, tanyakan apa yang dilakukan hari. Dengan begitu, nantinya anak akan terbiasa bercerita pada orang tua apapun yang terjadi pada dirinya.

2. . Terapkan Didikan yang Baik Sesuai Fasenya

Melansir cekaja.com, pada anak usia 0-12, mengajarkan mana yang benar dan mana yang salah, beri pengetahuan nilai-nilai hidup, moral, dan etika.

Di usia tersebut, pikiran anak sangat mudah untuk diprogram. Sehingga orang tua harus memaintain dan mengoreksi semua hal-hal yang si kecil lakukan.

Pada usia 12-17 tahun anak sudah mulai memasuki usia remaja, dan bukan anak-anak lagi. Sehingga di fase ini, orang tua sangat berperan penting untuk menjadi sahabat anak, namun tetap memiliki kekuasaan dalam mengatur kehidupannya, namun jangan juga terlalu ikut campur.

Biarkan anak menjadi dirinya sendiri, belajar untuk bertanggung jawab.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

3. Mendengarkan anak

Gaya Hidup Orang Tua Bisa Pengaruhi Kesehatan Anak (Oksana kuzmina/shutterstock)

Dengerkan apapun pendapat anak, mulai dari dengarkan jika mereka mengeluh, punya ide-ide atau hobi, hingga keinganan mereka. Bisa jadi perkataannya tersebut menjadi bakat yang akan anak lakukan hingga dewasa.

Anak juga akan memiliki rasa percaya diri yang tinggi, hingga tidak ragu mengemukakan pendapat.

4. Jangan manjakan anak

Dalam sebuah polling yang diadakan oleh CNN, dua per tiga orang tua di Amerika mengatakan kalau mereka telah memanjakan anaknya. Ketika di rumah, tugas seorang anak adalah menerima dan orang tua memberi, konsep mendidik yang demikian tanpa disadari akan membuat anak menjadi manja dan egois.

Orang tua terkadang memberikan semua apa yang diinginkan oleh anak sebagai bentuk kasih sayangnya. Namun, dalam cara mendidik anak yang baik, memberikan porsi anak tanggung jawab dan tugas rumah tangga akan membuat tumbuh kembang anak jauh lebih baik, dibandingkan memanjakan.

5. Orang tua dengan otoritas teman

Banyak orang tua memosikan dirinya sebagai teman bagi anak mereka. Namun, melansir Psychology Today, cara mendidik anak yang seperti ini akan membuat orang tua kesulitan untuk menolak keinginan anak, dan justru membuat anak mendapat celah untuk menjadi egois.

Sebaliknya, orangtua yang memiliki otoritas penuh, akan lebih dihormati dan dipatuhi. Menurut Thomas Lickona, ada tiga gaya orang tua dalam mendidik anak:

- Orang tua yang otoriter, di mana orang tua berada dalam kekuasaan penuh dalam mengatur anak.

- Orang tua yang permisif, di mana orang tua memberi banyak kasih sayang dan memanjakan anak, sehingga anak cenderung lebih berkuasa atas keinginannya.

- Orang tua yang otoritatif, cara mendidik anak dengan gaya ini menggabungkan kedua gaya sebelumnya. Memberikan anak aturan, namun juga memberi kasih sayang yang banyak.

Cara mendidik anak yang ketiga inilah yang sebaiknya diterapkan untuk mendidik anak. Karena dengan otoritatif, orang tua akan tetap bersikap hangat, mau mendengarkan anak, namun masih bisa dihormati oleh anak.

 

#changemaker