Fimela.com, Jakarta Putri Diana memecat pengasuh tercinta dua putranya Pangeran William dan Harry, Barbara "Baba" Barnes dengan alasan yang diungkap dalam biografi kerajaan Battle of Brothers oleh Robert Lacey. Sejarawan Kerajaan tersebut menceritakan pengalaman sulit dua pangeran kecil yang kehilangan pengasuh kesayangan melansir dari goodhousekeeping.com.
Salah satu alasan yang memantapkan Putri Diana memecat Baba, begitu panggilan kesayangan dari William-Harry karena terlalu posesif dengan anak-anak lelakinya. Bahkan Barnes dilarang mengucapkan selamat tinggal pada dua putranya bahkan mengirimkan kartu pos untuk sekadar memberikan kabar.
"Barnes dijuluki Baba oleh William dan Harry, ia sudah menjadi semacam ibu pengganti bagi mereka karena menghabiskan lebih banyak waktu bersama. Baba mengajarkan mereka berjalan, berbicara, dan membaca dan ia juga bersikap tegas untuk memegang kendali dalam mengasuh William-Harry," ujar Lacey.
Saking mengontrol kendali, Barnes bisa membawa pangeran dalam liburan keluarganya sendiri tanpa orangtua mereka. Dan seperti seorang ibu, Baba juga menetapkan agenda harian yang akan dilakukan William -Harry.
What's On Fimela
powered by
Latihan Kehilangan Orang Tersayang
"Kala itu pangeran diajak dalam liburan keluarga Baba ke Skotlandia dan Kepulauan Scilly. Namun Diana berpendapat jika Baba terlalu posesif dengan anak-anaknya," sambung Lacey.
Yang menjadi puncaknya adalah perjalanan yang dilakukan Barnes untuk menghadiri pesta ulang tahun mantan majikannya Lord Glenconner di Pulau Mustique di Karibia. Saat itu sang anak pun berfoto dengan para selebritas yang datang seperti Raquel Welch dan Putri Margaret.
"Saat Baba kembali, Diana memecat sendiri dengan pemberitahuan yang cukup kasar. Ia mengatakan bahwa akan lebih baik jika Baba pergi dan menghilangkan semua jejaknya. Lebih tepatnya disingkirkan," jelas Lacey.
Lacey menggambarkan jika kepergian mendadak pengasuh kesayangan William-Harry memberi sedikit 'pelatihan' dengan rasa hilang yang mendadak saat kepergian ibunya. Kedua hal tersebut membuat mereka terkejut, bingung, dan putus asa, tutup Lacey dalam tulisannya.
Simak video berikut
#ChangeMaker