Fakta Baru: Masker Medis Tidak Bekerja Efisien saat Hujan

Annissa Wulan diperbarui 14 Okt 2020, 07:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Masker medis dan face shield harus diganti dengan yang baru, jika lembap. Sayangnya, belum banyak orang yang mengetahui tentang hal ini.

Para ilmuwan telah mendesak pemerintah untuk merilis kampanye kesehatan yang memberitahu masyarakat bahwa masker medis dapat terkena dampak dari cuaca basah. Intinya, masker medis yang basah akan mengurangi keefektifannya.

Masker medis perlu diganti secara teratur dan ini sangat penting untuk dipahami, terutama ketika cuaca lembap dan basah. Masker bedah sekali pakai sangat rentan terhadap cuaca buruk, karena pada dasarnya masker tersebut dibuat dari kertas.

 

2 dari 3 halaman

Aturan penggunaan masker medis

masker untuk menghindari virus corona | pexels.com/@cottonbro

Masker medis yang basah atau rusak menjadi tidak berguna untuk menjebak virus. Penting untuk diingat bahwa napas pada masker medis saja sudah cukup membuatnya rentan.

Aturan umumnya, masker medis harus diganti setelah 3 jam pemakaian. Masker lain, seperti masker N95 dan face shield juga lebih rentan dalam cuaca yang lembap.

Di cuaca yang sering hujan sekarang ini, ada baiknya kamu selalu membawa masker cadangan, Sahabat FIMELA. Selamat mencoba!

3 dari 3 halaman

Saksikan video menarik setelah ini

#ChangeMaker