Fimela.com, Jakarta Ruang gerak semua orang saat pandemi otomatis menjadi dibatasi, tak terkecuali kebebasan untuk liburan. Mengeksplorasi alam bebas tanpa rasa was-was menjadi hal yang dirindukan, entah itu menjelajah daratan atau lautan.
Liburan virtual pun banyak dijadikan opsi yang cukup mengobati. Efek tersebut juga terasa saat menyaksikan live streaming Burberry Spring/Summer 2021 show yang disiarkan langsung di Twitch dari sebuah hutan di Inggris akhir pekan lalu.
Dari teaser image yang digembar-gemborkan, Burberry memasang gambar mercusuar yang dihantam ombak. Apa hubungannya dengan fashion show yang digelar di hutan belantara dan koleksi yang diberi nama 'In Bloom' atau sedang bermekaran?
"Ini dimulai dengan pemikiran tentang musim panas Inggris yang merangkul elemen trench coat di pantai yang bercampur dengan pasir dan air. Saya membayangkan para model seperti penjaga mercusuar dan hubungan cinta antara putri duyung dan hiu yang berlabuh di lautan lalu dibawa ke daratan," ujar Chief Creative Officer Riccardo Tisci dalam siaran pers yang diterima Fimela menjawab teka-teki mercusuar dalam materi kampanyenya.
Penghormatan pada Trench Coat
Meski terinspirasi dari mitologi modern dan dongeng kontemporer, koleksi Burberry Spring/Summer 2021 tetap merayakan lambang dan ciri khas fashion house tersebut. Terutama penghormatan pada item utama yang telah memainkan peran penting dalam sejarah Burberry yaitu trench coat.
DNA Burberry secara historis terikat dengan air, seperti diketahui sang founder Thomas Burberry menemukan teknik pertama kain gabardine yang didesain untuk mengusir air dan melindungi tubuh. Kini, Riccardo terus menafsirkan kembali ikon tersebut dengan iterasi baru menggabungkan leather serta denim dan siluet segar termasuk detail cut-out style.
Jiwa muda seorang pemberontak yang identik dengan Burberry beberapa tahun terakhir juga terlihat dari double-waisted trousers, sheer shirt, dan cut-out sweater. Potongan celana bib overall terinspirasi dari nelayan, begitu juga peramianan tekstur dan transparansi hingga detail jaring kristal mengambil ide dari air dan jala.
Streetwear meets classic
Sementara motif mitologis kehidupan laut seperti putri duyung, hiu, dan printed mercusuar juga berbaur dengan printed Thomas Burberry Monogram dalam warna akuatik biru dan kobalt, oranye mariner, dan nuansa krem Burberry. Aksesori seperti topi nelayan juga diperkenalkan dalam material kanvas dan kulit yang super-stylish.
Tak hanya identitas Burberry, Tissci juga menyematkan gaya signature-nya yang modern namun tetap menghidupkan kembali tradisi, streetwear meets classic. Sama seperti koleksi Spring/Summer 2021 yang menjadi dialog antara berbagai dunia yang bertabrakan namun tetap harmonis.
Anne Imhof dan Eliza Douglas
Untuk mengemas Burberry Spring/Summer 2021 Show, Riccardo Tisci berkolaborasi dengan seniman pertunjukan Anne Imhof. Serta iringan musik live dengan irama menegangkan sekaligus membingungkan dari Eliza Douglas yang dibarengi show dan aksi teatrikal yang menghipnotis dalam instalasi berbentuk lingkaran di tengah hutan.
Aksi yang mewakili kebebasan, pelepasan, pelarian, kegembiraan dari lingkungan baru yang tidak dikenal untuk dijelajahi. Dari tempat baru untuk bermekaran di Musim Semi/ Musim Panas 2021, Burberry menuliskan bab baru dari mitologi yang dibuat di zaman modern.
Simak Video Berikut
#ChangeMaker