Bahaya Overthinking, Sebab Gisella Anastasia Cerai dengan Gading Marten

Syifa Ismalia diperbarui 19 Sep 2020, 15:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Gisella Anastasia akhirnya secara terang-terangan menjelaskan alasannya bercerai dengan mantan suaminya, Gading Marten. Salah satunya, kala itu ia terlalu overthinking.

Hal ini disampaikan Gisel saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Daniel Mananta beberapa waktu lalu. Ia mengaku kala itu memang sangat overthinking, Sehingga rumah tangganya tidak bisa terselamatkan.

"Iya overthinking. Level overthinking-nya sampai yang aku bilang itu yang aku nggak mau hidup 15 tahun 20 tahun kayak orangtua aku. Lah kan itu overthinking gila," cerita Gisella Anastasia.

"Ngapain lo mikirin 15 tahun 20 tahun ke depan kendi. Yang ini aja lo belum jalanin, ibaratnya begitu. Waktu itu aku overthinking," sambungnya lagi.

2 dari 4 halaman

Jauh dari Tuhan

Gisella Anastasia. (Foto: Instagram @gisel_la)

Ibu satu anak ini juga mengatakan bahwa kehidupannya kala itu jauh dari Tuhan. Karena itulah ia jadi mudah berpikir untuk bercerai dengan Gading Marten.

"Penyebabnya banyak sih. Nggak berserah juga. Aku tuh sama mas Gading itu nggak naruh Tuhan dalam kehidupan kami. Yah kita kristen dari lahir. Cuma agama doang tapi nggak dipake," jelasnya.

Tak cuma itu, dia menyebut bahwa saat berumah tangga, tidak punya fokus yang mau dikejar. Bahkan antara Gisel dan Gading memilih fokus dengan kegiatan masing-masing.

"Mas Gading sibuk sama hobi-hobinya. Aku nggak lama dari itu punya Gempi, sibuk sama Gempi dengan pekerjaan, pertemanan yang ada. Mas Gading juga. Yasudah nggak fokus sama apa-apa," ungkap Gisella Anastasia.

"Kita juga bukan orang yang harus kaya raya, ngejar apa itu nggak. Yang penting bisa bayar cicilan. Mas Gading kan sukanya banyak, motor, mobil. Jadi yang dikejar cicilan. Kalau aku ngurus Gempi," imbuhnya.

3 dari 4 halaman

Memilih Pisah

Gading Marten, Gempi dan Gisella Anastasia. (dok. Instagram, @gisel_la/https://www.instagram.com/p/Bo8kaLmnwi3/Henry

Saat ada masalah lain datang, akhirnya pasangan yang menikah pada tahun 2013 ini tidak bisa menyelesaikannya dengan bijak dan memilih untuk berpisah.

"Yasudah pas ada masalah aku pikir oh gini bisa kali ternyata nggak bisa. Mulai aku pakai cara aku sendiri sampai ngomong ke mas," tutur Gisella Anastasia.

"Tapi sudah terlanjur banyak masuk setan juga kayaknya. Jadi sudah kacau banget. Sampai akhirnya aku overthinking-nya gitu nggak mau ada di hubungan ini. Makanya mutusin buat berpisah," tambah perempuan kelahiran Surabaya, 16 November 1990 itu.

Seiring berjalannya waktu, Gisella Anastasia sadar seharusnya kala itu dirinya bisa lebih tenang menghadapi masalah. Jikalau itu dilakukan pasti pernikahan tersebut masih berjalan hingga kini.

"Tapi akhirnya ternyata aku tahu, hubungan aku yang lalu itu sebenernya bisa diperbaiki kalau jadikan Tuhan sebagai center. Tapi yasudahlah," tutup Gisella Anastasia.

4 dari 4 halaman