Fimela.com, Jakarta Keseharian anak-anak tak lepas dari dunia bermain. Bahkan pada saat-saat tertentu anak bisa menghabiskan banyak waktu untuk bermain sendirian. Sepintas membiarkan anak bermain sendirian terasa kurang bijak, tapi ternyata ada dampak positif yang terjadi saat anak dibiarkan sibuk bermain sendiri.
Anak yang dibiarkan untuk bermain sendiri akan belajar untuk bisa senang seorang diri. Mengutip buku Bringing Up Bébé, dalam sebuah penelitian di kalangan ibu-ibu berpendidikan tinggi di Amerika Serikat dan Prancis, ibu-ibu Amerika menganggap upaya mendorong anaknya agar bisa bermain sendiri lumayan penting. Namun, ibu-ibu Prancis mengatakan bahwa hal ini sangat penting. Tak heran bahwa kalangan ibu-ibu Prancis cenderung meninggalkan anak seorang diri saat dia bisa bermain sendiri dengan baik.
Memperhatikan Ritme Anak Sendiri
Meninggalkan anak dan tidak mengganggunya saat mereka sedang sibuk bermain sendiri merupakan salah satu cara untuk memperhatikan ritme anak. Walter Mischel mengatakan bahwa hal terburuk yang bisa terjadi pada anak usia 18 bulan sampai 24 bulan adalah "anak itu sedang sibuk dan anak itu senang, kemudian ibunya datang membawa garpu penuh bayam...
"Ibu yang benar-benar buruk adalah yang datang ketika anak sedang sibuk dan tidak menginginkan atau membutuhkan mereka, dan malah tidak ada ketika anak sedang menginginkan kehadirannya. Jadi, memperhatikan hal tersebut sangat penting."
Memberi anak waktu untuk bermain sendiri bisa membantu anak untuk bisa menemukan kesenangannya sendiri. Bisa merasa nyaman dengan dirinya sendiri. Pada saat-saat tertentu membiarkan anak bermain sendiri adalah hal bijak yang bisa dilakukan orangtua.
Anak Bisa Belajar soal Kesabaran
Saat anak bisa menemukan kesenangan dan ketenangan pada dirinya sendiri, dia pun bisa melatih kesabarannya sendiri. Misalnya, ketika sang ibu sedang menelepon dan si kecil merengek, maka ibu bisa berkata seperti, "Tunggu dua menit, ya Sayang. Ibu sedang menelepon." Anak pun bisa menyibukkan diri dengan melakukan sesuatu sembari menunggu.
Walau pada praktiknya kadang tak mudah untuk peka terhadap ritme dan kesenangan anak, tapi setidaknya orangtua bisa berupaya melakukan yang terbaik untuk memberi ruang pada si kecil bisa tumbuh dengan dengan optimal. Dunia bermain bagaimana pun tak bisa dipisahkan dari dunia anak-anak.
What's On Fimela
powered by
#ChangeMaker