Idap Takikardia dan Autoimun, Jessica Iskandar: Terkadang Merasa Tak Berguna

Musa Ade diperbarui 04 Agu 2020, 19:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Di tahun 2020 ini, Jessica Iskandar menghadapi berbagai cobaan. Perempuan kelahiran 29 Januari 1988 ini divonis mengidap takikardia. Tak hanya itu, ia juga mengidap Graves disease autoimmune hyperthyroidism, yang disebabkan oleh kelebihan kadar hormon tiroid dalam badannya.

Mengidap penyakit tersebut, perempuan yang akrab disapa Jessica Iskandar ini merasa emosi terkuras. Apalagi setiap hari ia memikirkan penyakit yang ada di tubuhnya.

"Graves Diseases Hyperthyroid Autoimmune. Penyakit ini menguras emosi," tulis Jessica Iskandar di Instagram Stories miliknya, beberapa waktu lalu.

What's On Fimela
2 dari 4 halaman

Merasa Tak Berguna

Jessica Iskandar. (Instagram/inijedar)

Lantaran dua penyakit tersebut, Jessica Iskandar merasa hidupnya tidak berguna. Apalagi banyak aktivitasnya harus dibatasi agar tak memperburuk kesehatannya.

Hal ini semakin diperparah dengan jalinan asmaranya dengan Richard Kyle harus kandas di tengah jalan. "Terkadang membuat diri ini merasa tak berguna dan merasa sendirian," lanjutnya.

3 dari 4 halaman

Ingin Menangis

Jessica Iskandar. (Instagram/inijedar)

Pada postingan berikutnya, Jessica Iskandar mengungkapkan jika ia ingin mengasingkan diri agar bisa menangis untuk meluapkan kesedihan yang dirasakan.

"Ingin pergi sebentar, berharap sementara tidak ada yang mengenali, dan punya waktu untuk menangis. Sebentar saja," tuturnya.

4 dari 4 halaman

Tag Terkait