Cara Orangtua Menstimulasi Perkembangan Anak pada 1000 Hari Pertama Kehidupan

Anisha Saktian Putri diperbarui 06 Agu 2020, 10:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Dimasa pertumbuhan anak terutama pada usia 1000 hari pertama perlu mendapatkan stimulasi. Ada tujuh stimulasi sensosi yang harus diperhatikan orangtua dalam tumbuh kembang si kecil, diantaranya penglihatan, penciumanan, perasa, pendengaran, peraba, keseimbangan, dan gerak.

Rayi Tanjung Sari, M.Psi. Psikolog, Psikolog Anak mengatakan anak usia 0-18 bulan masuk pada fase trust vs mistrust, anak mulai berinterkasi dengan lingkungan dan menumbuhkan rasa percaya, serta responsip.

"Jadi pada tahapan ini orang tua atau pengasuh harus membuat anak percaya bahwa dunia ini baik, caranya dengan interaksi dengan anak. Lainnya halnya ketika orang tua dan pengasuh tidakresponsip dan lebih sering mengabaikan, anak tidak percaya pada lingkungannya dan akan berdampak negatif hinga dewasa nanti," papar Rayi dalam Webinar Kalbe.

Usia 1-3 tahun masuk kepada fase autonomy vs shame , anak mulai bereksplor sekitarnya mulai ingin banyak mencoba, dapat memilih apa yang diingikan seperti memilih warna pakaian yang ingin ia kenakan.

"Peran orang tua ialah membebaskan si kecil untuk mengekspolore duniaya namun tetap ajarkan untuk mengontrol diri. Berikan anak pilihan, jika tidak anak merasa tidak percaya diri, hingga merasa rendah diri atau minder," tambahnya.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Yang perlu dilakukan orang tua

Cara menstimulasi perkembangan anak| pexels.com/@cottonbro

Rayi mengatakan orang tua dpat membangun interaksi positif dengan anak, setiap interaksi positif anak akan merasa nyaman. Bahkan saat di dalam kandungan anak bisa diajak bicara atau mendengarkan lagu.

Begitu pun ketika anak menangis, orang tua dapat menggendong atau memeluknya. Serta dapat yang dilakukan oleh orang tua adalah mengajak anak bermain sehingga dapat membangun interaksi positif dan terbentuk kelekatan emosional yang kuat.

"Orang tua bisa menikmati dan fokus terlibat ketika bermain bersama anak, penuh sentuhan seperti pelukan, permainan yang sederhana dan dapat dilakukan kapan saja," tutup Rayi.

#changemaker