Suhu Udara Dingin Bikin Kulit Kering, Ini Rutinitas Skincare yang Perlu Diubah

Vinsensia Dianawanti diperbarui 30 Jul 2020, 20:55 WIB

Fimela.com, Jakarta Selama sepekan belakangan Indonesia dilanda suhu udara yang jauh lebih dingin dibanding hari-hari sebelumnya. Bahkan siang hari pun juga terasa lebih dingin. BMKG menjelaskan suhu udara rendah yang terjadi diakibatkan karena terjadinya puncak musim kemarau.

Kandungan air yang rendah di tanah membuat panas mudah kembali ke menguap keluar atmosfer. Di suhu udara yang lebih dingin seperti ini cenderung membuat kulit lebih kering.

Untuk menjaga kelembapan kulit selama suhu udara dingin, kamu perlu mengubah rutinitas skincare harian seperti dilansir dari Byrdie.

1. Menghentikan eksfoliasi yang kasar

Eksfoliasi memang berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati. Namun di saat suhu udara dingin seperti ini lebih baik hindari scrub kasar dan pengelupasan kimia. Proses ini justru akan menyebabkan lebih banyak kerusakan pada kulit. Sebagai gantinya, kamu perlu fokus pada hidrasi kulit. Bisa dengan menggunakan produk yang memberikan hidrasi tambahan atau memperbanyak konsumsi air putih.

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

2. Gunakan pembersih tanpa busa

Ilustrasi perawatan kulit kering | unsplash.com/@carolinehdz

Kulit tetap perlu dibersihkan meski dalam kondisi yang kering. Namun jangan gunakan pembersih yang mengandung busa. Carilah pembersih tanpa busa yang dilengkapi dengan kandungan asam hialuronat. Produk ini akan tetap membersihkan kulit dan minyak tanpa mengganggu lapisan kulit.

3. Pelembap ringan

Meski kulit kering membutuhkan hidrasi lebih, namun kamu harus mencari pelembap ringan. Pelembap ringan dengan kandungan hidrasi yang tepat akan melembutkan sel kulit yang kasar, menarik hidrasi dari luar dan membentuk pelindung di atas permukaan kulit.

3 dari 3 halaman

Simak video berikut ini

#changemaker