Fimela.com, Jakarta Wacana akan beroperasinya kembali bioskop-bioskop di Tanah Air pada akhir Juli 2020 mendatang dianggap menjadi angin segar untuk insan perfilman. Hal itu tak terlepas dari 'matinya' dunia perfilman selama masa pandemi Corona terhitung sejak Maret lalu.
Salah satu pihak yang antusias akan wacana tersebut ialah produser kawakan, Chand Parwez. Menurutnya, dengan dibukanya kembali bioskop yang beberapa bulan belakangan harus ditutup otomatis memunculkan lagi semangat untuk memproduksi film-film yang berkualitas.
"Menurut saya ini adalah sebuah angin segar, dimana kita bisa mulai beraktivitas kembali. Karena kan kita tidak mungkin kalau tidak melakukan apapun," kata Chand Parwez saat dihubungi awak media, belum lama ini.
What's On Fimela
powered by
Tetap Ikut Aturan
Lebih lanjut, pria berdarah India itu pun melalui rumah produksi Starvision sudah menyiapkan beberapa langkah agar proses syuting dan penayangan film yang sempat tertunda bisa segera berjalan. Menurutnya, penting untuk tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan virus Corona yang belum sepenuhnya bisa tertangani.
"Dari kami sendiri protap sudah disiapkan dulu sebelum pandemi, begitu kita mendengar ada Covid-19 kita coba membuat protokol, tapi sekarang ya tinggal lengkapi protokol-protokol itu sesuai dengan apa yang diatur oleh ketentuan umum yang dibuat oleh Kemenkes dan melalui SK dua menteri lain," paparnya.
Rapid Test
Dan, sebagai langkah nyata kesiapan Starvision untuk kembali aktif di fase new normal ini, Chand Parwez pun mengaku sudah menyiapkan langkah kongkret. Salah satu yang ia tekankan ialah nantinya seluruh tim produksi yang akan bekerja harus terlebih dahulu menjalani rapid test guna memastikan benar-benar bebas dari paparan virus Corona.
"Udah pasti rapid test, kalau bisa kita langsung PCR test. Kita pastikan kalau kita bekerja di lingkungan yang kita yakini tidak terpapar dan tidak akan membuat orang lain terpapar. Jadi unsur keselamatan yang terpenting buat kami," pungkasnya.