Mengenal Manfaat Minyak Alpukat untuk Kulit

Annissa Wulan diperbarui 13 Jul 2020, 19:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Manfaat alpukat ternyata tidak hanya sebagai bahan makanan, namun juga untuk merawat kulit. Alpukat memiliki serat yang sangat tinggi, rendah gula, dan semua kofaktor multivitamin yang dibutuhkan, seperti kalium, natrium, magnesium, vitamin A, C, K, asam folat, vitamin B6, dan niasin.

Alpukat juga memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat dan konsentrasi tinggi lemak tak jenuh tunggal. Minyak alpukat dapat membantu kulit dalam banyak cara dan kamu dapat menemukannya sebagai bahan dari berbagai produk perawatan kulit, seperti masker, krim, dan pelembap.

Ketika membeli minyak alpukat, pertimbangkan untuk memilih yang tidak dimurnikan dan dingin untuk memastikan kamu mendapatkan manfaat maksimal. Selain itu, jangan hanya melihat bagaimana prosesnya, namun juga di mana minyak tersebut diproses, seperti dilansir dari byrdie.com.

Alpukat dari berbagai daerah memiliki komposisi yang sedikit berbeda setelah dijadikan minyak. Berikut ini adalah beberapa manfaat minyak alpukat untuk kulit.

1. Mempromosikan dan mempengaruhi total konten kolagen

Minyak alpukat dapat mengurangi jalur-jalur yang memecah kolagen pada kulit. Enzim lysyl oksidase dapat memecah kolagen pada kulit.

2. Meminimalisir kerusakan

Alpukat dan minyak alpukat adalah sumber antioksidan yang sangat baik. Sama halnya seperti vitamin E yang membantu menyerap radikal bebas agar kulit dapat melindungi diri dari kerusakan akibat lingkungan.

3. Meningkatkan proses energi metabolik dalam mitokondria

Fungsi mitokondria dapat bekerja lebih baik ketika kamu mengaplikasikan minyak alpukat. Bekerja dengan mengurangi radikal bebas dan peroksidasi lipid, produksi energi pada kulit akan meningkat untuk pembaharuan sel kulit.

 

 

2 dari 3 halaman

4. Membantu kulit mempertahankan hidrasi

Ilustrasi wajah perempuan/copyright shutterstock

Minyak alpukat dapat bertindak sebagai emolien dan memiliki sifat oklusif yang artinya adalah keduanya bertugas melembutkan kulit, serta menjebak humektan dan emolien ke kulit.

5. Meminimalisir peradangan

Minyak alpukat dapat digunakan pada segala kondisi kulit, seperti eksim, psoriasis, dermatitis seboroik, dan jerawat karena sifat anti inflamasinya. Minyak alpukat tidak akan menyumbat kelenjar yang pada akhirnya menyebabkan lebih banyak muncul masalah kulit lainnya.

6. Mengatasi kekeringan dan kerontokan kulit kepala

Minyak alpukat juga dapat memperbaiki kulit kepala yang kering dan mengelupas. Minyak ini memiliki aktivitas fungisida dan antibakteri yang bermanfaat bagi penderita dermatitis seboroik.

3 dari 3 halaman

Tips menggunakan minyak alpukat

Ilustrasi wajah cantik/copyright shutterstock by Ajintai

Namun, ingat bahwa minyak alupkat bukan pengganti obat untuk mengatasi kondisi kulit seperti psoriasis atau seborrhea. Kombinasi obat dan manfaat pelembap dari minyak alpukat dikatakan dapat membantu meringankan gejala kondisi tersebut.

Secara umum, minyak tak jenuh tunggal dapat ditoleransi dengan baik, bahkan untuk penderita eksim, dermatitis seboroik, psoriasis, dan jerawat. Minyak alpukat juga bisa ditambahkan ke dalam produk perawatan kulit lain yang bertekstur sangat cair. Selamat mencoba!

#ChangeMaker