Genggaman Tangan Suami pada Istri yang Berjuang Melahirkan, Manfaatnya Luar Biasa

Fimela.com, Jakarta Proses melahirkan adalah proses yang tidak mudah bagi sebagian besar perempuan. Perasaan pun campur aduk tak karuan. Di satu sisi merasa bahagia karena tak lama lagi akan menyambut kelahiran buah hati tercinta. Di sisi lain rasa sakitnya bisa terasa sangat luar biasa.

Pendampingan suami (selama memungkinkan dan diperbolehkan) bisa sangat membantu kelancaran persalinan istri. Bahkan genggaman tangan suami pada istri yang sedang berjuang melahirkan pun memiliki manfaat yang luar biasa. Lebih dari sekadar memberi semangat.

Sentuhan Bisa Meredam Rasa Sakit

Genggaman tangan melibatkan sentuhan. Sentuhan melibatkan kulit. Mengutip buku Psikologi Pengantin, salah satu indra sensoris yang diakui akurasinya setara dengan penglihatan mata adalah sentuhan. Sensasi rangsang fisik pada kulit sangat berpengaruh pada pengalaman psikologis. 

Lebih lanjut lagi dijelaskan dalam buku tersebut bahwa stimulus fisik dalam bentuk sentuhan melibatkan energi mekanis, thermal, dan kimiawi yang menimpa kulit. Stimulasi pada kulit menghasilkan persepsi terhadap stimulasi taktil seperti tekanan, rasa hangat, dingin sekaligus sakit. Struktur serabut syaraf yang menghubungkan kulit dengan otak, memberikan informasi melalui tulang belakang termasuk otak. Jalur taktil melewati thalamus, terus menuju somatosensory cortex yang terletak pada otak bagian lobus parietal. Somatosensory cortex, berfungsi memberikan beberapa informasi ke tubuh seperti tekanan dan rasa sakit.

Saat seorang perempuan sedang mengejan dan merasakan sakit dalam proses melahirkan, sentuhan dari genggaman tangan suami dapat membantunya untuk meredam rasa sakit. Sebab saat sakit, bukan penglihatan yang berfungsi untuk meredam respons, tapi sentuhan.