Fimela.com, Jakarta Perubahan hormon saat hamil akan menimbulkan banyak perubahan pada tubuh ibu hamil, mulai dari sering mual, payudara membesar, kaki bengkak, kulit yang mudah iritasi hingga konstipasi.
Ketika ada banyak masalah yang mungkin terjadi selama masa kehamilan, menjaga pencernaan adalah salah satu yang paling pentuing untuk diperhatikan. Karena bagaimana pun, pencernaan yang lancar menjamin asupan gizi yang optimal dan kenyamanan tubuh ibu sendiri sehari-hari.
Salah satu makanan yang aman dikonsumsi selama hamil adalah makanan yang mengandung probiotik seperti pada yogurt, kimchi, sauerkraut (kol asam), acar, sup miso dan bahkan tempe. Makanan yang mengandung probiotik (bakteri spesiaes lactobacillus dan bifidobacterium) sangat baik menjaga pencernaan lancar karena dapat membantu proses mencerna makanan dan mendorong ampasnya keluar tubuh sehingga tubuh tidak menimbun sampah.
What's On Fimela
powered by
Manfaat probiotik
Meski sulit melakukan penelitian dalam skala besar tentang pengaruh konsumsi probiotik terhadap ibu hamil karena dikhawatirkan adanya risiko pada janin, tapi banyak penelitian kecil yang menunjukkan bahwa probiotik sangat baik dimakan selama hamil.
Misalnya penelitian yang dimuat dalam yang diterbitkan dalam NCBI jurnal kesehatan Canadian Family Physician, yang menemukan bahwa mengonsumsi probiotik saat hamil tidak membahayakan, justru berpotensi memberi manfaat kesehatan seperti mengatasi masalah susah buang air besar.
Tapi tentu saja, sebaiknya konsultasikan pada dokter seberapa baik porsinya bisa dikonsumsi setiap hari dan pastikan bahwa ibu hamil tidak memiliki masalah pencernaan seperti gastrointestinal atau lainnya yang mungkin bereaksi buruk jika mengalami kontak dengan bakteri probiotik.
#ChangeMaker with FIMELA