Fimela.com, Jakarta Jelang Lebaran, sembako menjadi salah satu esensi penting. Biasanya, harga sembako pun cenderung naik jelang Lebaran. Namun tahun ini penyebab kenaikan harga bukan karena banyaknya permintaan. Melainkan sulitnya pasokan sembako akibat kebijakan PSBB untuk mencegah penularan virus corona.
Di satu sisi, pasokan yang sudah ada menjadi berlebih akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi di bidang makanan, seperti hotel, restoran, dan kafe. Sehingga Chilibeli sebagai platform ecommerce mengatur sejumlah strategi baru untuk pendistribusian sembako yang lebih merata dengan harga yang terjangkau.
Salah satunya menghadirkan paket sembako khusus Lebaran dengan harga yang terjangkau. Setiap paket sembako dibanderol dengan harga antara Rp59 ribu hingga Rp94.900. Chilibeli pun terus memantau tren dan menyesuaikan harga dengan harga rata-rata pasar. Meski menurut Yumir Syamsyah Lubis, Head of Marketing Communications Chilibeli, tren bahan pangan saat ini cenderung menurun.
Menjaring mitra baru
Selain itu, Chilibeli juga menjaring ratusan mitra baru untuk mendorong penjualan pasokan lebih tersebut. Tentu tetap menggandalkan strategi akuisisi online untuk menjaring ratusan mitra baru.
Setelah PSBB berakhir, Chilibeli akan beroperasi seperti semula dengan perbaikan mutu rantai pasok, pengelolaan logistik, ketanggapan tim, hingga mendorong pengalaman pengguna agar lebih cerdas dan intuitif.
Simak video berikut ini
#changemaker