Fimela.com, Jakarta Debut rookie group yang satu ini akhirnya terjadi juga. Secret Number, grup yang dibentuk oleh agensi VINE Entertainment memulai karier mereka dengan single Who Dis yang dirilis hari ini, Selasa 19 Mei 2020.
Sempat tertunda, debut Secret Number nyatanya masih mendatangkan euforia di kalangan fans. Termasuk banyak netter dari Indonesia yang penasaran dengan idol asal Tanah Air, Dita Karang debut di grup tersebut.
Debut Secret Number disambut meriah, melihat dari banyaknya jumlah views dan komentar. Kira-kira apa saja hal menarik tentang debut Dita dan kawan-kawan?
What's On Fimela
powered by
Thumbnail Dita
Dita Karang mungkin jadi salah satu magnet terkuat bagi fans asal Indonesia. Dan agensi tampaknya menyadari hal tersebut, dengan memajang fotonya sebagai thumbnail MV Who Dis?
Melihat talenta dan pesonanya, fans bisa melihat Dita sudah bisa bersaing dengan jajaran idol lain. Ia mampu melafalkan lirik bahasa Korea dengan baik, ditambah lagi visualnya yang juga menarik perhatian.
Prediksi Peran
Secret Number sudah jadi idola banyak orang. Banyak fans yang mengaku sebagai stan baru mereka, dan mulai menebak posisi kelima membernya.
Lea banyak dimention sebagai leader dan main rapper, lalu Jinny Park sebagai lead rapper dan face of the group. Sementara Dita banyak diprediksi memegang peran main dancer atau visual, Denise dipercaya menjadi main vocalist. Terakhir ada Soodam sebagai maknae dan main visual.
Apakah kamu punya prediksi tersendiri?
Raihan Mengesankan
Baru beberapa jam diunggah, MV Who Dis? dari Secret Number mendapat reaksi yang luar biasa. Tercatat dalam 3 jam MV ini sudah ditonton sekitar 450 ribu kali.
Konsep yang ditawarkan memang tak terlalu berbeda dengan beberapa girl group saat ini, tapi pencapaian tersebut cukup membuktikan kualitas mereka. Seiring wakut fans yakin Lea dkk akan makin menemukan karakternya.
Tak Luput dari Kontroversi
Di balik aura optimisme tersebut, masih ada saja pihak yang berusaha menjatuhkan. Di momen debut, salah satu netizen menyatakan bahwa Soodam punya masa lalu yang buruk.
Saat masih di bangku SMP ia disebut suka mabuk-mabukan dan jadi tukang bully. Agensi langsung merespon dan menampik tudingan tersebut. Perwakilan menyebut fitnah di momen debut ini jadi serangan yang tidak pantas.