3 Tips Mudah untuk Mendapatkan Tidur yang Berkualitas saat Ramadan

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 16 Mei 2020, 20:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Jika Sahabat Fimela merasa kurang tidur atau kelelahan di bulan Ramadan, inilah saatnya untuk berpikir serius untuk memperbaiki tidur. Bulan Ramadan memang seluruh jadwal kegiatan menjadi berubah, dan berpengaruh pada jadwal tidur. Namun, dengan beberapa peretas tidur yang cerdas, dapat membantu tubuh menyesuaikan diri dengan jadwal tidur baru untuk menambah energi di bulan Ramadan. Berikut ini adalah 3 tips untuk mendapatkan tidur yang berkualitas saat Ramadan.

Prioritaskan Tidur saat Ramadan

Karena waktu malam yang singkat antara isya dan fajar, sangat direkomendasikan untuk tidur sebanyak mungkin di malam hari di bulan Ramadan. Namun, salah satu penelitian menemukan bahwa 60% Muslim tetap terjaga hingga malam hari selama bulan Ramadan, ini dapat mengakibatkan merasa kelelahan.

Malam Ramadan adalah kesempatan khusus untuk mencari pengampunan dan kesuksesan spiritual. Prioritaskan ibadah dan tidur, serta hindari membuang-buang waktu di malam hari untuk memungkinkan tubuh mengisi ulang dan memastikan energi yang cukup untuk melakukan kegiatan di bulan yang suci ini. Singkatnya jangan terlalu aktif di malam hari.

2 dari 3 halaman

Membuat Jadwal Tidur

Tidur Setelah Sahur / Sumber: iStockphoto

Kurang tidur, dalam jangka panjang mungkin buruk bagi kesehatan dan dapat menyebabkan memori dan fungsi kognitif yang buruk, peningkatan tekanan darah, peningkatan kortisol dan memungkinkan makan berlebihan dan menambah berat badan. Gunakan grafik tidur untuk mengetahui berapa jam yang dibutuhkan untuk tidur per malam.

Jaga Kebersihan Kamar

Menjaga kebersihan lingkungan tidur dapat memengaruhi seseorang mendapatkan tidur yang lebih berkualitas. Salah satu alasan kita merasa sangat lelah di siang hari dan kita sulit tidur di malam hari adalah karena kita tidak mencocokkan waktu dan kondisi lingkungan tidur secara alami. Isyarat ini disebut Zeitgebers dan memberi tahu tubuh kita kapan harus terjaga dan kapan harus merasa mengantuk. Sahabat Fimela dapat menanggapi ini sebagai sebuah petunjuk yang diberikan tubuh apakah sudah watunya untuk merasa mengantuk apakah tetap terjaga.

Pastikan dirimu tetap memperhatikan pola tidur dengan baik saat Ramadan, msekipun beberapa kegiatan mungkin juga mengalami perubahan.

3 dari 3 halaman

Cek Video di Bawah Ini

#Changemaker