Tips untuk Mendapatkan Nutrisi Seimbang saat Puasa Ramadan

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 13 Mei 2020, 13:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Dengan datangnya bulan suci, sementara kita menemukan kegembiraan dalam membahas manfaat spiritual, mental dan fisik dari puasa, kita juga harus menjadikan kesehatan sebagai prioritas dan lebih memperhatikan rekomendasi makanan selama Ramadhan. Untuk mulai menuai manfaat kesehatan dari puasa sambil memperkuat kemampuan kita untuk kepatuhan, berikut adalah beberapa tips umum tentang kesehatan yang harus diikuti selama bulan Ramadhan.

Berbuka Puasa Setelah Shalat

Kurma adalah makanan yang direkomendasikan untuk membatalkan puasa saat waktu berbuka puasa. Setelah berpuasa berjam-jam, perut belum siap untuk mencerna makanan berlemak yang dapat membebani sistem pencernaan. Kurma cepat dan mudah diserap melalui lapisan perut. Mereka mengandung gula dan glukosa fruktosa alami yang ringan untuk dicerna seperti halnya dengan karbohidrat dan lemak. Biarkan perut beristirahat selama shalat, sebagai persiapan untuk konsumsi makanan.

Buatlah Makanan Sehat dan Hindari Makan Berlebih

Ramadhan yang menawarkan berbagai hidangan lezat mulai dari sup dan makanan pembuka hingga beberapa hidangan pembuka. Namun, kita harus ingat bahwa makan secukupnya namun lengkap yang mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh akan cukup untuk berbuka puasa. Jika tidak, tubuh akan menyimpan kalori berlebih sebagai lemak. Ketahuilah bahwa menyajikan beberapa hidangan saat berbuka dapat meningkatkan selera orang untuk menikmati lebih banyak makanan. 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Jangan Melewatkan Sahur

ilustrasi makan makanan/Photo By chomplearn on Shutterstock

Sahur adalah cara makan untuk menghasilkan energi. Sahur akan memenuhi kebutuhan gizi orang yang berpuasa dan membuatnya menyelesaikan puasanya. Banyak orang yang mengabaikan manfaat dan pentingnya makan saat sahur yang direkomendasikan oleh Nabi Muhammad. Menikmati makan saat sahur dengan makanan berlemak yang memiliki efek negatif pada kesehatan seperti gangguan pencernaan dan kenaikan berat badan karena kelebihan kalori yang disimpan oleh tubuh sebagai lemak.

Ikuti Aturan Tiga Kali Makan

Aturan diet adalah makan tiga kali sehari dan seharusnya tidak berbeda selama bulan Ramadan. Sahur mengacu pada sarapan yang dikonsumsi di pagi hari, berbuka puasa dengan makan malam dan makan ringan di antara keduanya akan berfungsi sebagai makan malam. Ini membantu mengatur fungsi tubuh dan memenuhi kebutuhan makan dengan tiga kali makan yang menyeimbangkan karbohidrat, protein, produk susu, buah dan sayur. Jangan lupa juga untuk mengonsumsi lebih banyak air putih agar tubuh tetap terhidrasi.

Minumlah Cukup Air

Air adalah pilihan utama. Mengonsumsi air putih antara berbuka dan sahur akan mengurangi dehidrasi, terutama ketika puasa selama seharian selama 12 jam. Oleh karena itu setiap hari minumlah antara 2-3 liter (8-12 gelas) cairan. Usahakan untuk mengurangi minuman berkafein seperti kopi, teh dan minuman berkarbonasi.

Berikut tadi adalah beberapa cara untuk mendapatkan nutrisi selama menjalankan ibadah puasa. Tetap jaga kesehatan dan perhatikan asupan nutrisi untuk tubuh. Selamat menjalankan puasa Ramadan bagi yang menjalankan.

3 dari 3 halaman

Cek Video di Bawah Ini

#Changemaker