4 Kebiasaan Makan yang Harus Dihindari saat Puasa Ramadan

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 12 Mei 2020, 08:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Saat Ramadan seperti saat ini, banyak diantara kita bersemangat menjalankannya. Beberapa di antaranya bersemangat karena menunggu hidangan musiman di bulan Ramadan. Sedangkan lainnya karena Ramadan sebagai salah satu cara untuk menurunkan berat badan. Namun, banyak di antara kita yang mengalami penambahan berat badan selama puasa karena mereka telah melakukan beberapa kesalahan dalam mengonsumsi makanan selama menjalankan puasa Ramadan. Berikut ini adalah adalah kebiasaan makan yang perlu dihindari saat puasa Ramadan. 

Mengonsumsi Makanan Berminyak

Mengonsumsi makanan berminyak saat perut kosong, padat menyebabkan gangguan pencernaan yang menyebabkan kram dan kembung pada perut. Hal ini mungkin dapat membuat dirimu melewatkan tarawih. Hal ini juga sangat berpengaruh pada kesehatan dan kebugaran seseorang. Ada baiknya untuk mengonsumsi kurma saat berbuka puasa, karena kurma dapat mengembalikan kadar gula dalam darah dengan cepat.

Makan Terlalu Cepat

Otak membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit sebelum ia memberikan siyak ke perut bahwa dirimu kenyang. Ini berarti jika dirimu makan lebih cepat, dirimu bisa makan lebih dari yang dibutuhkan oleh tubuhmu. Studi Jepang menemukan bahwa makan terlalu cepat sangat terkait dengan lebihan berat badan.

2 dari 3 halaman

Tidak Cukup Minum Air

Minum air madu saat sahur atau berbuka puasa./Copyright shutterstock.com/g/DraganaGordic

Beberapa dari kita hampir tidak cukup air di hari normal dan dengan sekitar 6 jam makan, tidak mengherankan bahwa kita mungkin berada di ambang dehidrasi. Air adalah hal yang penting selama bulan puasa. Dehidrasi dapat menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius jika tidak segera diatasi.

Melewatkan Sahur

Beberapa orang mungkin melewatkan sahur karena mereka mengatakan itu membuat mereka merasa lebih mudah lapar. Memang benar bahwa makan sahur adalah sunnah, tetapi ketika dirimu melewatkannya, dirimu tidak hanya kehilangan pahala besar, tetapi juga membuat dirimu akan gagal dalam berpuasa. Ada banyak penelitian menujukkan bahwa makan sahur sehat mengahsilkan fisik dan mental yang luar biasa dan ini memungkin darimu merasa lebih baik sepanjang hari.

Nah, apakah Sahabat Fimela melakukan beberapa poin di atas? Jika iya, sebaiknya segera perbaiki, dengan melakukan puasa yang sehat. Tentunya tetap jaga asupan nutrisi yang dikonsumsi. Karena aka nada banyak energi yang dibutuhkan selama berpuasa.

3 dari 3 halaman

Cek Video di Bawah Ini

#Changemaker