Fimela.com, Jakarta Kondisi rambut tertentu memiliki beberapa faktor penyebab, termasuk rambut rontok. Salah satu penyebab rambut rontok dan jarang disadari adalah stres yang serius.
Stres memiliki dampak langsung pada tubuh. Dilansir dari stylecaster.com, Senin (11/5/2020), ada kondisi rambut rontok yang disebut sebagai Telogen Effluvium, di mana sejumlah besar rambut hilang setelah mengalami stres.
Menurut Annie Chiu, seorang dokter kulit umum dari The Derm Institute menjelaskan bahwa dalam keadaan normal, bukan kondisi rambut rontok, rambut akan memasuki tahap tidak aktif yang disebut sebagai telogen. Biasanya sekitar 85 persen rambut masuk dalam fase pertumbuhan yang disebut anagen.
What's On Fimela
powered by
Penyebab kondisi rambut rontok
Acute Telogen Effluvium dapat terjadi setelah kejadian yang membuat stres atau kejutan lainnya pada sistem tubuh, seperti demam atau penurunan berat badan. Kejutan ini mendorong pertumbuhan rambut anagen menjadi telogen, sehingga kamu cenderung akan melihat rambut banyak yang rontok dalam waktu singkat.
Kondisi ini bisa terjadi pada semua orang dengan usia dan jenis kelamin yang berbeda-beda. Ya, kondisi rambut rontok juga bisa disebabkan oleh faktor penyebab lainnya, sehingga jika kamu merasa tidak yakin, segera periksakan kondisi tersebut kepada dokter kulit.
Jika kondisi rambut rontok yang kamu alami karena stres, ada beberapa produk topikal yang bisa kamu gunakan dibarengi dengan aktivitas untuk mengurangi stres, seperti yoga dan meditasi. Selamat mencoba!
Saksikan video menarik setelah ini
#ChangeMaker