Tetap Bersyukur tanpa Tradisi Buka Bersama Ramadan Tahun Ini

Endah Wijayanti diperbarui 09 Mei 2020, 07:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Punya kisah atau kesan tak terlupakan terkait bulan Ramadan? Atau mungkin punya harapan khusus di bulan Ramadan? Bulan Ramadan memang bulan yang istimewa. Masing-masing dari kita pun punya kisah atau pengalaman tak terlupakan yang berkaitan dengan bulan ini. Seperti kisah Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam My Ramadan Story: Berbagi Kisah di Bulan yang Suci ini.

***

Oleh: Mu'minatin

Ada banyak kebiasaan pada bulan Ramadan yang dilaksanakan di lingkungan tempat tinggalku, seperti buka puasa bersama. Kebiasaan ini biasanya dilaksanakan setiap hari selama Bulan Ramadan. Buka puasa bersama ini dilaksanakan di halaman musala. Makanan yang disediakan berasal dari setiap Kepala Keluarga (KK) yang ada di lingkungan rumahku. Antusias pada warga mengikuti kebiasaan ini bisa dilihat dari kerja sama saat menyediakan makanan dan minuman. Terkadang keluarga yang belum mendapat giliran menyediakan makanan pun turut membawa makanan dan minuman ke musola. Sungguh kebiasaan yang sangat menyenangkan.

Penyiapan makanan pun dilaksanakan secara bersama-sama. Buka puasa bersama menjadi kegiatan yang ditunggu-tunggu setiap hari. Makanan sederhana pun terasa lebih nikmat karena dinikmati bersama-sama banyak orang. Canda dan tawa pun mengiringi buka puasa bersama. Setelah menikmati hidangan, piring, gelas, dan perabotan kotor pun dicuci secara bersama-sama serta bergotong royong. Kerja sama dan kerukunan menyebabkan segala sesuatu menjadi indah.

Ramadan tahun 2020 ini memiliki kisah tersendiri. Oleh karena paparan virus corona (covid-19) yang telah menjadi pandemi. Ada banyak kegiatan atau aktivitas yang berubah seiring paparan covid-19. Pemerintah pun mengimbau masyarakat untuk membiasakan diri melakukan beberapa aktivitas untuk mencegah paparan covid-19, seperti social distancing dan physical distancing. Pada Ramadan kali ini buka puasa bersama tidak bisa dilaksanakan karena imbauan social distancing dan physical distancing. Ada sesuatu yang hilang ketika buka puasa bersama tidak bisa dilaksanakan.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Tetap Berharap Keadaan akan Membaik

Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Ada rasa rindu untuk menikmati secara bersama-sama makanan yang tersedia. Ada rasa kangen menyediakan makanan untuk berbuka bersama warga. Rasa rindu pun menyeruak karena kini tiada lagi canda dan tawa sembari menikmati hidangan yang tersedia saat buka puasa bersama. Meskipun kini buka puasa dilaksanakan bersama keluarga, tetapi tidak mengurangi kekhusyukan dalam melaksanakan ibadah puasa, salat tarawih, dan ibadah-ibadah lainnya. Puasa Ramadan tetap dilaksanakan dengan khusyuk. Buka puasa tetap menjadi kegiatan yang dinanti setelah seharian menahan lapar dan dahaga. Rasa syukur tetap bergema di dalam hati atas segala nikmat berupa makanan. Meskipun ibadah salat tarawih dilaksanakan di rumah masing-masing, tetapi tidak mengurangi kekhusyukan.

Imbauan-imbauan yang dikeluarkan pemerintah tentu telah melalui pemikiran panjang dan yang terbaik bagi semua pihak. Kami menyadari jika pandemi ini berakhir, tentu keadaan akan kembali seperti sedia kala. Beberapa kegiatan pada Bulan Ramadan yang saat ini tidak bisa dilaksanakan suatu saat pasti akan bisa dilaksanakan kembali. Kami sekeluarga senantiasa memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar pandemi ini segera berakhir. Mari berdoa agar corona (covid-19) segera meninggalkan negeri tercinta, Indonesia.

#ChangeMaker