3 Tips Memilih Pakaian untuk Bayi dan Anak dengan Material Bahan yang Nyaman

Anisha Saktian Putri diperbarui 06 Mei 2020, 08:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Bagi para calon orangtua, terutama para ibu, mempersiapkan kehadiran buah hati terkadang membutuhkan perhatian lebih. Tidak hanya soal memilih dokter, atau menentukan metode terbaik untuk tumbuh kembang anak, tetapi juga memilih produk pakaian bayi. Meski pakaian bayi dan anak akan sering berganti-ganti karena pertumbuhan fisik yang cepat, elemen ini tetap membutuhkanpertimbangan yang matang agar anak merasa nyaman dan aman.

Jenis bahan dan material pakaian untuk bayi dan anak menjadi salah satu faktor krusial yang perlu diperhatikan sebelum membeli. Hal ini dikarenakan kulit mereka yang masih rentan sensitif terhadap gesekan atau pengaruh eksternal lainnya, sehingga membutuhkan perawatan yang ekstra.

Ada banyak produsen dan merek lokal maupun global yang menawarkan beragam tipe pakaian bayi. Hal ini bisa jadi membuat para ibu, terutama ibu baru, bingung untuk menentukan serta menilai material pakaian seperti apa yang paling baik untuk bayi dan anak-anak. Untuk itu, berikut beberapa tips mudah dan singkat bagi para orangtua sebelum membeli pakaian untuk buah hati dari TENCEL™.

2 dari 2 halaman

1. Hindari bahan sintetis dan pilih yang terbuat dari bahan alami

Pakaian anak/dok. TENCEL™

Pakaian yang terbuat dari bahan sintetis, seperti nylon dan polyester, umumnya memiliki harga yang cukup terjangkau, namun kurang nyaman untuk digunakan karena menimbulkan rasa gerah.Bagi anak-anak dengan kulit sensitif, pakaian berbahan sintetis ini dapat memicu iritasi atau rasa gatal.

Pilihlah pakaian yang terbuat dari serat alami, seperti linen, katun, atau TENCEL™. Serat sejenis ini terbuat dari bahan dasar alami, berupa tanaman atau pulp kayu. Selain lembut di kulit dan mampu memberikan kenyamanan ekstra bagi anak, pakaian dengan bahan ini juga ramah lingkungan.

2. Pilih material yang breathable (memiliki sirkulasi udara yang baik)

Pakaian dengan sirkulasi udara yang baik mampu menyerap keringat dan mampu melakukan penguapan kembali ke udara, sehingga tetap kering dan kulit bayi tetap terjaga kelembapannya.

Selain menjaga bayi tetap merasa adem, pakaian seperti ini dapat mencegah tumbuhnya bakteri atau jamur.

3. Cari material pakaian yang lentur dan halus

Bayi dan anak-anak sangat aktif bergerak, karena pada masa inilah kemampuan motorik mereka berkembang. Pakaian dengan material yang lentur dan halus akan memudahkan mereka untuk bergerak, meminimalisir gesekan dengan kulit, dan tidak membuat sesak.

Tiga karakteristik ini dapat Anda temukan pada pakaian bayi dan anak yang menggunakan serat alami TENCEL™. Hamako Baby, Chiyo Baby, Tibi Kids Wear dan Agam Socks adalah beberapa merek lokal yang menawarkan rangkaian pakaian dan aksesori bayi dan anak-anak yang terbuat dari serat TENCEL™.

#Changemaker