Fimela.com, Jakarta Transparansi akan data dan penanganan virus corona dari pemerintah sangat diharapkan oleh masyarakat. Sehingga masyarakat bisa mengambil langkah preventif untuk menghindari wilayah zona merah virus corona.
Setelah pemerintah DKI Jakarta membuat peta sebaran virus corona, kini giliran pemprov Jawa Timur yang melakukan hal serupa dengan melansir Radar Covid Jawa Timur. Bisa diakses di laman radarcovid19.jatimprov.go.id, peta ini menampilkan data sebaran pasien positif virus corona serta ketersediaan ruangan isolasi di rumah sakit rujukan.
Data sebaran pasien yang dimunculkan bukan hanya perkabupaten. Melainkan mencapai kecamatan tempat pasien berdomisili. Agak sedikit berbeda dengan peta sebaran yang dibuat pemprov DKI Jakarta, yang menampilkan data hingga ke level kelurahan.
Sementara itu, data ketersediaan ruangan di rumah sakit menampilkan kapasitas ruang isolasi dan ketersediaannya pada waktu tersebut. Dalam akun Twitternya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap kehadiran layanan ini bisa menjadi upaya pemerintah untuk memutus rantai penyebaran virus corona dengan adanya transparasi data.
Juga dibuat chatbot
Selain peta sebaran, pemprov Jawa Timur pun juga membuat chatbot Whatsapp pada nomor 085334642950 yang diluncurkan pada 3 April lalu. Setidaknya, ada tujuh jenis informasi yang dihadirkan dalam chatbot ini. Di antaranya:
- Cek Radar Covid-19 di sekitarmu
- Data terbaru persebaran Covid-19 di JatimApa saya ada gejala?
- Cek up mandiri Covid-19Ingin ngobrol langsung?
- Tanya jawab, curhat, konsultasi di FOVID-19Apa yang harus saya lakukan?
- Berita baik tentang Covid-19 hari ini
- Lapor kejadian tentang Covid-19
Pengguna hanya perlu membalas pesan sesuai informasi yang diketahui dengan mengetikkan nomor informasinya. Kemudian chatbot akan mengirimkan secara otomatis informasi yang dibutuhkan.
Simak video berikut ini
#changemaker