Fimela.com, Jakarta Menjelang haid atau menstruasi, tubuh kita sering memberikan sejumlah tanda. Salah satunya adalah payudara yang terasa lebih kencang atau nyeri. Hal ini pun kerap terjadi berulang setiap bulannya jelang haid.
Kenapa payudara terasa nyeri jelang menstruasi? Melansir verywellhealth.com, kadar hormon yang naik dan turun selama menstruasi dapat menyebabkan payudara terasa lebih kencang dan nyeri. Siklus menstruasi kita dipengaruhi oleh naik turunnya kadar hormon estrogen dan progesteron. Hormon-hormon tersebut menyiapkan payudara dan sistem reproduksi kita untuk kehamilan.
Sensasi Payudara yang Terasa Lebih Penuh
Sensasi payudara yang terasa lebih penuh atau kencang disebabkan oleh lobus payudara dan saluran payudara yang membesar saat ovulasi. Nyeri payudara bisa terasa lebih para jelang menstruasi, lalu perlahan akan mereda saat dan setelah menstruasi. Bagi sebagian perempuan, nyeri payudara bisa terjadi cukup konstan tapi dapat bervariasi intensitasnya tergantung dari siklus menstruasi.
What's On Fimela
powered by
Tips-Tips Redakan Nyeri Payudara
Mengenakan sport bra yang nyaman bisa jadi salah satu cara yang cukup efektif untuk redakan nyeri payudara. Selain itu, melakukan kompres hangat ke payudara juga dapat dilakukan untuk bantu redakan nyerinya. Pola makan yang seimbang dengan konsumsi cukup buah, sayur, dan biji-bijian utuh juga dianjurkan untuk redakan nyerinya. Kelola stresmu dengan baik dengan cara olahraga atau melakukan aromaterapi untuk bantu meredakan nyeri.
Bila nyeri payudara berlangsung lama dan cukup mengkhawatirkan, segera hubungi dokter ya. Walau nyeri payudara jelang menstruasi merupakan hal yang cukup normal dan wajar terjadi, bila merasa nyerinya cukup parah dan tak kunjung membaik, segera konsultasikan dirimu ke klinik atau rumah sakit.
Cek Video di Bawah Ini
#ChangeMaker