4 Tips Cari Kerja bagi Fresh Graduate di Masa Pandemi Covid-19

Fimela Editor diperbarui 15 Apr 2020, 18:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Kekhawatiran masyarakat terkait pandemi COVID-19 kini tidak hanya sebatas terjangkit pada virus tersebut, tapi juga pekerjaan sebagai sumber mata pencaharian. Mengingat selama masa diberlakukannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) banyak sektor industri yang terpaksa tutup dan mengimbau karyawan untuk bekerja dari rumah.

Kabar terkait penurunan omzet beberapa sektor industri juga santer diberitakan media. Sebagai seorang fresh graduate, masalah ini bisa menurunkan minat dan optimisme kita dalam mencari pekerjaan.

Percayalah tidak semua kesempatan itu tertutup, kamu masih bisa menemukan pekerjaan di tengah pandemi. Refinery29 mencatat beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk tetap mendapatkan pekerjaan dalam situasi seperti ini, saat berbicara dengan Alison Sullivan, Manajer Komunikasi Penelitian Ekonomi di Glassdoor.

 

 

What's On Fimela
2 dari 5 halaman

Tidak perlu mengubah strategi pencarian kerja

Menurut Sullivan, “Masih ada perusahaan yang membutuhkan pekerja. Tetap optimistis dan pastikan untuk tetap menuju pasar kerja."

Selain itu, lakukan hal-hal yang biasa kamu lakukan pada awal mencari pekerjaan baru, seperti memastikan resume terbaik, serta memiliki surat pengantar yang bagus untuk memamerkan kepribadian dan keinginan terkait posisi yang diinginkan tersebut.

Selain memperbaiki resume dan membuat surat pengantar, kamu juga dapat menggunakan kesempatan ini untuk memastikan media sosial yang terlihat profesional.

 

 

3 dari 5 halaman

Networking lebih penting dari sebelumnya

Penelitian menunjukkan jika kebanyakan orang mencari pekerjaan lewat networking daripada melamar melalui jasa penyedia lowongan kerja. Menjangkau orang-orang yang kamu kenal untuk mendapatkan kesempatan akan menjadi lebih penting sekarang. 

"Mulailah percakapan," kata Sullivan. Bahkan jika tidak ada pembukaan lowongan baru saat ini, kamu telah menanamkan benih untuk menunjukkan minat jika ada peluang.

“Saya pikir juga karena banyak dari kita yang terjebak di rumah saat ini, ada banyak kesempatan untuk berhubungan kembali dengan orang-orang yang kita kenal. Jadi ini adalah kesempatan bagus untuk menjangkau seseorang. Tidak ada yang tahu jika mereka memiliki peluang besar untuk kita," lanjutnya.

 

 

4 dari 5 halaman

Bersikap ekstra responsif

Menjadi ekstra cepat dan responsif jika seorang perekrut memilih kamu akan sangat membantu dalam mencari pekerjaan saat ini, kata Sullivan. Karena banyak dari kita telah pindah ke ruang virtual saat mencari pekerjaan maka harus pintar-pintar menemukan chemistry meski tanpa tatap muka langsung. Terus pantau notifikasi berbagai aplikasi chat atau panggilan video mungkin penting bagi kamu saat ini.

 

 

 

5 dari 5 halaman

Bersiaplah untuk wawancara virtual

Social distancing membuat kita tidak bisa leluasa bertemu dengan orang-orang, termasuk perekrut yang membutuhkan wawancara sebelum akhirnya memutuskan untuk menerima pelamar atau tidak. Mau tidak mau, wawancara pun dilakukan secara virtual seperti panggilan video.

Tapi, sebelum wawancara dimulai mintalah seorang teman atau anggota keluarga untuk menguji panggilan video selama lima menit sehingga kamu dapat memeriksa audio, mic, dan apakah koneksi internetdalam kondisi baik. Meski virtual, kamu tetap harus berpakaian secara profesional, seperti yang dilakukan banyak orang untuk wawancara kerja lainnya.

(Iffah Nurahmah)