Yoriko yang sekarang ini duduk di bangku kelas 12 SMA menanggapi kebijakan pemerintah. Menurutnya langkah pemerintah adalah keputusan yang terbaik demi memutusnya rantai Covid-19. (Instagram/yorikooangln_)
"Menurut saya dengan kondisi yang seperti sekarang, itu adalah keputusan yang sangat tepat karena faktor keselamatan lebih penting," kata Yoriko Angeline saat dihubungi wartawan, beberapa waktu lalu. (Instagram/yorikooangln_)
Selain itu, Yoriko mengaku senang dengan ditiadakannya UN. Menurutnya, ada atau tidaknya UN memang tak ada pengaruh apa-apa, dan ia pun jadi lebih fokus menyiapkan diri untuk masuk ke perguruan tinggi yang diinginkan. (Instagram/yorikooangln_)
"Jujur, saya senang dengan keputusan ini. Untuk sekarang nilai UN tidak dijadikan bahan acuan untuk masuk ke suatu perguruan tinggi, sehingga dengan tidak adanya UN saya bisa lebih fokus masuk ke perguruan tinggi yang akan saya tuju," lanjutnya kemudian. (Instagram/yorikooangln_)
Meskipun UN ditiadakan, namun Yoriko tidak merasa ilmu yang telah dipelajarinya selama tiga tahun di SMA menjadi sia-sia. Menurutnya, ilmu-ilmu tersebut membuat ilmu pengetahuannya bertambah. (Instagram/yorikooangln_)
"Menurut saya sih nggak sia-sia (belajar 3 tahun di SMA) karena ilmu yang di dapat menambah pengetahuan saya juga dan saya enjoy belajarnya. Jadi ilmu yang didapat juga nggak sia-sia meskipun UN akhirnya ditiadakan," tuturnya. (Instagram/yorikooangln_)
Meskipun belum mengetahui secara rinci bagaimana menentukan kelulusannya pasca UN ditiadakan, namun nyatanya Yoriko Angeline sudah yakin jika ia akan bisa segera menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi. (Instagram/yorikooangln_)