Fimela.com, Jakarta Hari Raya Nyepi dilaksanakan dengan mengisolasi diri di rumah, tanpa lampu atau penerangan apapun. Di Bali sendiri, masyarakatnya harus melakukan 4 aturan yang dikenal sebagai Catur Brata Penyepian.
Empat aturan ini adalah Amati Geni yang artinya tidak boleh menyalakan cahaya atau penerangan, Amati Karya yang artinya tidak boleh bekerja, Amati Lelungan yang artinya tidak boleh berpergian keluar rumah, dan Amati Lelanguan yang artinya tidak boleh melakukan kegiatan yang menyenangkan. Tujuan dari empat aturan ini adalah sebagai meditasi, agar orang-orang mengevaluasi diri mereka selama waktu-waktu sebelumnya dan berdoa yang terbaik untuk waktu-waktu mendatang.
Di Bali, Hari Raya Nyepi merupakan upacara terbesar sepanjang tahun. Berikut ini adalah beberapa hal yang masih bisa kamu lakukan untuk memperingati Nyepi 2020 di tengah pandemi virus Corona.
1. Mempersiapkan persediaan makanan di rumah
Tidak hanya karena adanya pandemi virus Corona, Nyepi juga tidak memperbolehkan masyarakat untuk keluar dari rumah mereka dan melakukan kegiatan apapun, jadi tetaplah tinggal di rumah. Persiapkan persediaan makanan yang dirasa cukup dan hiburan yang bisa kamu lakukan di rumah saja selama Hari Raya Nyepi.
What's On Fimela
powered by
2. Mempersiapkan uang tunai dan kontak darurat
Jangan lupa untuk selalu siap dengan uang tunai. Kamu akan selalu membutuhkan uang tunai sewaktu-waktu, terutama jika di daerah tempat tinggalmu masih banyak tempat yang belum bisa melakukan transaksi dengan alat pembayaran lainnya.
Selain itu, kontak darurat juga diperlukan, seperti rumah sakit. Saat ini, rumah sakit harus menjadi kontak darurat bagi siapapun.
3. Menikmati udara segar
Tetap di rumah selama Hari Raya Nyepi 2020 adalah waktu yang tepat untuk menikmati udara segar. Tidak perlu kemana-mana, kamu cukup keluar ke depan rumah atau taman untuk bisa melihat langit yang cerah dan udara yang segar.
Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan dan sebisa mungkin berada di rumah ya, Sahabat FIMELA. Selamat mencoba!
#ChangeMaker