Fimela.com, Jakarta Sepertinya menjadi seorang publik figur tidak selamanya menyenangkan. Hal tersebut yang baru saja dialami oleh Syifa Hadju. Pasalnya aktris kelahiran 13 Juli 2000 ini mendapatkan ancaman pemerkosaan dan pembunuhan dari salah satu akun media sosial.
Awalnya Syifa Hadju mengaku jika ancaman itu dianggapnya sebagai kelakuan iseng semata. Akan tetapi semakin lama, isi pesan tersebut seolah memberikan ancaman pemerkosaan hingga pembunuhan.
Tak hanya Syifa saja yang menjadi korban, akan tetapi orang di seklilingnya juga mendapatkan pesan yang sama. Akahirnya perempuan berwajah cantik ini pun melaporkan kejadian ini ke pihak polisi.
Kini pelaku sudah diamankan dan akan bertemu dengan Syifa Hadju pada pekan depan. Beredar kabar jika pelaku merupakan penggemar dari Syifa. Terlepas dari hal tersebut, berikut Fimela.com merangkumkan 4 fakta kasus ancaman pembunuhan dan pemerkosaan yang dialami Syifa Hadju.
Ancaman Melalu Direct Message
Syifa Hadju membuat laporan terkait ancaman pembunuhan dan pemerkosaan pada dirinya di Polres Tangerang Selatan pada Jumat (28/2/2020). Ancaman tersebut diterima Syifa melalui direct message di akun Instagram.
Akibat ancaman tersebut, Syifa pun takut untuk keluar rumah dan bertemu dengan orang yang tak dikenal. "Sempat takut keluar rumah, aku sempat khawatir banget ya. Kalau ketemu orang yang nggak aku kenal takut banget deh dampaknya gitu, jadi kayak nggak berani," tuturnya.
Pelaku Merupakan Penggemar Syifa Hadju
Setelah diselidiki, ternyata pelaku yang berinisial HA ini merupakan penggemar dari Syifa Hadju. Ia ditangkap saat berada di rumahnya tanpa perlawanan.
"Ditangkap di rumahnya," kata AKBP Iman Setiawan. Ia melanjutkan masih mendalami apa motif pelaku hingga memberikan ancaman pembunuhan hingga tindakan yang mengandung kesusilaan.
Bertemu dengan Pelaku
Kabarnya Syifa Hadju akan bertemu dengan pelaku pada pekan ini. Hal tersebut dilontarkan oleh pengacara dari Syifa. "Rencana hari Jumat (6/3/2020) kalau enggak ada halangan Syifa dan ibunya akan hadir ke Polres Tangerang Selatan untuk penambahan BAP dan ada konfrontir dan klarifikasi lebih lanjut. Insyaallah akan dipertemukan dengan tersangka," ujar Sandy Arifin, pengacara Syifa Hadju, di Polres Tangerang Selatan, Senin (2/3/2020).
Sudah Lama Diancam
Perbuatan yang tak menyenangkan ini, ternyata sudah dialami Syifa Hadju sejak lama. Awalnya ia hanya menganggap pesan DM itu biasa saja. Cukup lama tidak dihiraukan, ia kin lama semakin resah. Bahkan ibu dan asistennya mendapatkan teror tersebut.
"Cuma makin lama, makin lama, ancamannya makin parah dan nggak ke aku doang. Sampai ke ibu aku, asisten aku, sampai orang-orang di sekeliling aku bahkan sampai ke contact person yang ada di profile Instagram aku juga dihubungi sama dia," jelasnya.