Fimela.com, Jakarta Paris memiliki sejumlah ikon ikonis. Terdapat sejumlah bangunan struktural seperti Eiffel Tower dan juga Louvre. Selain itu, ada juga ikon lainnya yang identik dengan Paris yaitu Sungai Seine. Di kota kosmopolitan seperti Paris, sungai menjadi salah satu ikon sejarah, bahkan keberadaannya banyak digambarkan di dalam puisi, novel, karya seni, hingga bangunan monumental, serta film.
Namun fashion selalu memiliki kisah dibalik sebuah koleksi. Seperti yang ditampilkan pada koleksi Chanel Fall-Winter 2020/21 Ready-To-Wear Collection pada Paris Fashion Week yang mengangkat sungai Seine sebagai latar.
Di tangan Virginie Viard, ia menerjemahkan imajinasi tersebut sebagai wujud selebrasi yang dituangkan dalam karya koleksi penuh kesan. Panggung runway dari fashion show Chanel dibuat sedemikian rupa agar terlihat seperti sungai dengan deretan penonton yang duduk di instalasi beralur layaknya arus sungai. Landasan panggung juga dibuat dari kaca agar terkesan seperti air yang memancarkan kilaunya.
Koleksi Chanel Fall Winter 2020/21 Ready-to-Wear
Koleksi yang dihadirkan menawarkan konsep sederhana, dengan sentuhan kesan romantis. Rancangannya tertuang penuh alur dan energi tanpa ada batasan konsep. Koleksi Fall Winter 2020/21 Ready-to-Wear hampir tidak menghadirkan potongan gaun, menginfusi tampilan casaques, jodhpurs boots, yang identik dengan tampilan Karl.
Tak hanya itu saja, Virginie Viard juga bermain pada elemen warna khas chanel seperti nuansa hitam dan putih, disertai sejumlah sentuhan warna hijau pucat dan pink. Koleksi penuh pernyataan ini semakin memberikan kesan glamor dengan deretan perhiasan menawan dan juga koleksi tas terbaru dari Chanel yang ditampilkan pada Paris Fashion Week kali ini.
#ChangeMaker