5 Tips Meningkatkan Keamanan pada Akun Instagram

Fimela Editor diperbarui 28 Feb 2020, 19:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Media sosial menjadi salah satu hal yang tak dapat ditinggalkan dalam keseharian.Tidak heran jika saat ini hampir tidak ada orang yang tidak memiliki akun media sosial, sebut saja yang paling populer adalah Instagram. Sebagai warga digital, Instagram menjadi tempat berbagi tentang apapun. Tidak hanya tentang diri sendiri, karena kita juga bisa melihat aktivitas orang lain yang terhubung dengan akun kita.

Salah satu elemen paling penting untuk menjadi warga digital yang baik di media sosial adalah rajin memeriksa pengaturan privasi dan keamanan akun. Cara kerja akun media sosial adalah seputar mengundang orang masuk dan berbagi, namun bukan berarti kamu tidak menetapkan batasan untuk aktivitas ini.

Menurut Instagram, ada beberapa tips keamanan online yang mungkin bisa kamu pertimbangkan agar aktivitas berselancar di media sosial aman. Mulai dari perlindungan login tambahan, hingga laporan penyalahgunaan satu-klik, dan regulasi khusus pada unggahan serja komentar.

Dilansir dari Bustle berikut beberapa cara yang dapat kamu intip untuk meningkatkan keamanan akun di Instagram.

1. Kenali pengaturan privasi Instagram kamu

Biasakan memeriksa secara teratur pengaturan privasi dalam aplikasi. Pada opsi pengaturan, kamu dapat mengontrol interaksi dan koneksi kamu, memilih apakah profil bersifat publik atau pribadi, memilih apakah status aktivitas kamu di Instagram dibagikan atau hanya ke orang-orang tertentu, apakah cerita kamu dapat dibagikan dengan non-pengikut, memilah yang dapat mengomentari foto kamu, serta kata-kata apa yang kamu inginkan untuk disaring, dan masih banyak lagi. Preferensi ini selalu dapat diubah jika privasi kamu perlu diubah.

2. Gunakan otentikasi dua faktor

Di opsi "Pengaturan" kamu dapat memilih untuk menambahkan keamanan ekstra dengan mengaktifkan otentikasi dua faktor. Ini akan melindungi akun kamu ketika diakses oleh perangkat yang tidak dikenal oleh aplikasi. Misalnya, jika kamu masuk ke komputer baru atau perangkat teman, kamu dapat meminta kode masuk yang akan dikirim dengan aman ke perangkat yang kamu pilih. Jika itu bukan kamu, login akan gagal dan siapa pun yang mencoba mengakses akun kamu akan ditolak.

3. Periksa tag foto

Tab privasi juga memungkinkan kamu mengelola kontrol tag. Di sini kamu dapat memilih untuk menyetujui tag foto secara manual, dan menghapus unggahan yang telah kamu beri tag. Kamu juga bisa memeriksa foto yang ditandai dengan akunmu, karena sering kali akun spam akan memberi tag pada pengguna tanpa diketahui. Membiarkan akun kamu ditandai dalam posting spam bisa membuat kamu terpapar oleh spammer lain, jadi bijaklah untuk melaporkan gambar sebagai spam, blokir akun, dan menghapus tag.

4. Blokir akun mencurigakan

Mendapatkan pengikut itu bagus, tetapi praktik digital yang bagus adalah menelusuri daftar pengikut secara teratur dan memastikan bahwa kamu tidak memiliki akun spam atau akun mencurigakan di sana. Hanya karena akun kamu bersifat publik, bukan berarti kamu tidak bijak memilih pengikut. Jika akun tersebut berpotensi penipuan, segera laporkan atau blokir.

 

2 dari 2 halaman

5. Periksa selalu email yang masuk dari Instagram

Ilustrasi Instagram /Photo by Ben Kolde on Unsplash

Untuk melawan phishing, Instagram telah membuat daftar email sah dalam aplikasi email kamu. Dengan cara ini, kamu dapat menilai kebenaran email apa pun yang tampaknya berasal dari Instagram, namun ternyata dari seseorang yang mencoba mencuri informasi pribadi kamu. Buka "Pengaturan" dan ketuk "Email dari Instagram" (kamu dapat menemukannya di tab "Keamanan") kemudian kamu akan dapat melihat semua email terbaru yang sebenarnya dikirim Instagram kepada kamu.

Penulis: Iffah