Fimela.com, Jakarta Makan menjadi sebuah kebutuhan pokok setiap mahkluk hidup. Tapi bagaimana jika usai makan dengan porsi yang cukup rasa lapar masih terus menerus datang? Bahkan ketika kamu merasa kenyang? Sulit memang untuk mengabaikan rasa lapar dan kerap membuat gelisah.
Jika kamu merasakan rasa lapar berlebihan dan terus menerus yang cukup menyiksa, cari pemicunya. Menurut dr. Monique Tello, seorang instruktur klinis di Harvard Medical School yang berpraktik sebagai dokter dan direktur penelitian akademik untuk program gaya hidup sehat di Rumah Sakit Umum Massachusetts, masalah medis, psikolgis, bahkan gaya hidup bisa jadi penyebabnya.
Melansir dari today.com, cara mencegah rasa lapar yang terus menerus usai makan terjadi adalah jangan membuat diri kamu lebih lapar dari yang seharusnya. Batasi pemaparan TV dan media sosial sehingga kamu dapat terhindar dari pemasaran makanan yang beriklan di tv atau media sosial tersebut. Selain itu, para ahli juga menyarankan puasa untuk menghentikan kebiasaan menyantap camilan.
Tanyakan pada diri sendiri, "Apakah saya benar-benar lapar? Atau apakah saya bosan?" Singkirkan dirimu dari godaan makan makanan apa pun. Jangan atasi kecemasan atau depresi dengan makanan sebagai obatnya.
What's On Fimela
powered by
Solusi atasi rasa lapar yang terus-menerus
Hindari karbohidrat olahan dan gula yang ditemukan dalam makanan seperti roti, makanan yang dipanggang, dan sereal. Sebagai alternatif, kamu bisa mencoba wortel yang dimakan bersama selai kacang, kamu juga bisa nikmati telur rebus atau mengunyah apel. Pilihan makanan ini akan membuat kamu merasa kenyang lebih lama.
Dr. Michael Greger, penulis "How Not to Diet: The Groundbreaking Science of Healthy, Permanent Weight Loss", menjelaskan bahwa makanan yang secara alami mengandung banyak air seperti mentimun, tomat, stroberi, anggur dan sebagainya lebih mengenyangkan daripada pilihan makanan lainnya meskipun makanan tersebut memiliki kalori yang lebih sedikit.
Penulis: Iffah Nurahmah
#changemaker