Panggilan polisi tersebut sempat membuat Nikita Willy deg-degan. Terlebih, saat itu, ia baru saja pulang dari liburan ke luar negeri. Hal itu diceritakan Nikita saat merilis produk perhiasan di Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Rabu (12/2/2020). (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Jadi waktu itu, aku baru pulang liburan kan dari Afrika, tiba-tiba aku dapat panggilan dari Wakapolri, jujur deg-degan banget. Aku mikir 'Whats wrong?'," cerita Nikita Willy. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Ternyata, panggilan dari Wakapolri beberapa hari lalu itu menobatkan Nikita Willy menjadi duta Anti Narkoba. Artis multitalenta itu mendapat tugas kampanye bahaya narkoba. (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Pas aku datang menuhin panggilan, setelah ngobrol-ngobrol ternyata Kepolisian itu lagi butuh brand ambassador atau bisa dibilang bukan cuma untuk duta anti narkoba doang tapi juga bagaimana merepresent polisi di mata anak muda," ujarnya. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Nikita Willy menambahkan, bahwa dipilihnya dia menjadi Duta Anti Narkoba, lantaran selama ini, ia lebih banyak melakukan hal-hal positif. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Bintang film Rasuk 2 itu mengaku, bahwa saat didapuk menjadi Duta Anti Narkoba, merupakan sebuah tanggung jawab besar. Ia pun harus mensosialisasikan bahaya narkoba kepada generasi muda. (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Aku akan datang ke kampus-kampus seluruh Indonesia untuk kampanye soal narkoba ini, bahkan aku juga mengajukan untuk datang ke beberapa SMA juga. Kita akan bahas narkoba yang nggak baik untuk masa depan generasi muda Indonesia," ujar Nikita Willy. (Daniel Kampua/Fimela.com)