Sebuah Kritik Bisa Jadi Cermin untuk Berubah Lebih Baik

Endah Wijayanti diperbarui 21 Jan 2020, 15:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Tahun baru, diri yang baru. Di antara kita pasti punya pengalaman tak terlupakan soal berusaha menjadi seseorang yang lebih baik. Mulai dari usaha untuk lebih baik dalam menjalani kehidupan, menjalin hubungan, meraih impian, dan sebagainya. Ada perubahan yang ingin atau mungkin sudah pernah kita lakukan demi menjadi pribadi yang baru. Seperti kisah Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam Lomba Change the Old Me: Saatnya Berubah Menjadi Lebih Baik ini.

***

Oleh: Marsella Wagut - Alor

Perubahan adalah suatu momen yang akan terjadi dalam diri setiap orang. Masa di mana kamu ingin menjadi pribadi yang berbeda dari dirimu yang dulu, ingin suatu hal yang yang baik dan menarik terjadi dalam dirimu. Walaupun terkadang perubahan terjadi karena suatu hukum alam, karena semua yang ada dimuka bumi ini tidak ada yang abadi kecuali perubahan itu sendiri. Perubahan kearah positif tentunya sangat baik untuk diri kita sendiri, dan tidak ada salahnya untuk berubah jika perubahan itu dapat membuat diri kita menjadi lebih baik, dan seperti halnya saya ingin membuat perubahan di awal tahun 2020, yaitu mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.

Kebiasan pola hidup yang buruk di beberapa tahun belakangan ini, seperti jajan sembarangan, dan jam tidur yang tidak teratur menyebabkan saya mengalami kenaikan berat badan, sehingga membuat saya merasa kurang percaya diri. Semuanya berawal saat bulan Desember tahun kemarin, saya memutuskan untuk cuti dan pulang ke kampung halaman untuk merayakan Natal bersama keluarga.

Tentunya di sana saya bertemu dengan keluarga besar dan teman-teman lama dan kalimat pertama yang selalu keluar dari mulut mereka adalah, “Sar, kok tambah gendut ya?” dan kata-kata itu membuat saya merasa risih serta kesal, saya pun menjadi malas untuk bertemu orang-orang. Namun, mendengar beberapa orang berkata seperti itu membuat saya untuk lebih mengintrospeksi diri, dan saya pun sadar bahwa apa yang mereka katakan adalah benar adanya. Saya memang gendut dan pola hidup saya yang kurang sehat ini membuat saya mudah untuk jatuh sakit. Hal ini membuat saya ingin untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.

Terkadang kritik yang diberikan orang terhadap kita dapat menjadi cermin buat kita untuk berkaca, dan melihat apa yang selama ini tidak kita lihat, tetapi sangat kelihatan di mata orang lain. Jika kritik yang diberikan dapat kita padang dari sisi positif dapat membawa perubahan yang baik untuk diri kita sendiri.

2 dari 2 halaman

Menyadari bahwa Perubahan Itu Perlu

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/PRImageFactory

Semua perubahan dimulai dari diri kita sendiri, sama seperti saya yang menginginkan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat. Karena sebagai seorang wanita merawat diri merupakan suatu hal sangat penting karena memiliki tubuh yang sehat serta indah adalah dambaan setiap wanita. Langkah pertama yang saya ambil yaitu mengatur porsi makan serta mengurangi makan yang banyak mengandung gula, lemak, dan karbohidrat yang tinggi serta mulai rajin berolahraga dan pastinya banyak minum air putih serta tidur yang cukup dan tidak begadang.

Saya sadar pola hidup sehat bukan hanya membuat badan menjadi slim tetapi pikiran pun menjadi lebih sehat. Kita akan lebih kreatif, produktif, serta fokus dalam bekerja, semua hal baik itu akan terjadi jika kita mau untuk melakukan perubahan. Semua impian dan mimpi tidak akan pernah terwujud tanpa adanya perubahan yang kita lakukan, seperti kata Mahatama Gandhi, “Be the change that you want to see in the word."

Hari berganti waktu terus berputar. Hari ini tidak akan sama dengan kemarin, jika sesuatu berubah itu sudah semestinya dan itu berarti setiap orang harus terus berubah menjadi pribadi yang lebih baik, lebih dari hari ini dan kemarin. Don't let the world change but you are still the same.

#GrowFearless with FIMELA