Saat lounching video klipnya, di SCTV Tower, Indra menceritakan proses lagu hingga akhirnya diberi judul Bacot. Duo BG ini dibentuk tahun lalu.(Daniel Kampua/Fimela.com)
"Ya jadi sejak E Kok Gitu Sih, duet dengan yang dulu tahun 2008 dan sekarang baru bikin lagi dengan Gautama, seorang musisi, penulis lagu. Duo BG itu terbentuk Oktober tahun lalu," kata Indra Bekti. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Pesan khusus dimasukkan dalam lirik lagunya untuk yang sering berkomentar negatif. Sang penulis lagu, Gautama mengungkapkan lagu tersebut terinspirasi saat marak ikan asin beberapa waktu lalu. (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Pada saat itu lagi marak yang ikan asin itu, jadi dari situ yah (inspirasinya), ini apaan sih, kenapa negara kita kok begini banget," ucap Gautama. (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Maka hindarilah hal-hal seperti itu, jangan sampai kita terjerumus gara -gara mulut, bacot, maupun ketikan kita sendiri. Jadi harus hati-hati karena sudah ada payung hukumnya," timpal Indra Bekti. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Banyaknya fenomena netizen yang sering kali berkomentar negatif, melalui single Bacot ini, Indra mencoba berdakwah dengan cara lain. Ke depan, ia juga akan terus mengangkat tema sosial. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Indra Bekti dan Gautama saat merilis Video Klip single baru berjudul Bacot di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (15/1/2020). Video klip diputar secara eksklusif di platform Vidio selama sepekan sejak 15 Januari 2020. (Daniel Kampua/Fimela.com)