Fimela.com, Jakarta Mengawali tahun 2020, Cokelat resmi berpisah jalan dengan Jackline “J” Rossy, vokalis yang telah tujuh tahun menjadi frontwoman band rock tersebut. Jackline menyatakan mundur setelah untuk melangkah ke jenjang pernikahan pada November 2019 lalu, dan lalu berkonsentrasi pada program kehamilan.
Kondisi fisik serta sisi psikologis membuat Jackline harus menyisihkan kesibukannya di Cokelat dan memilih fokus pada kehidupan pribadinya.
“Cokelat dan J berpisah dengan ‘manis’. Ia harus menjalani kehidupan berkeluarganya, dan Cokelat harus terus berjalan di dunia musik,” tutur Edwin Marshal Sjarif, gitaris Cokelat, menegaskan.
Bersama Cokelat, Jackline melahirkan album “#Like!” (2016) yang dirilis secara independen, plus enam single berjudul “Dikhianati”, “Cinta Matiku”, “Garuda”, “Peralihan Hati” via label Halo Entertainment Indonesia dan “Anak Garuda” (Pro M) yang merupakan lagu tema untuk film berjudul sama, produksi Butterfly Pictures.
Saling Support
Ungkapan senada juga dilontarkan Edwin. Menurutnya, perjalanan Cokelat bersama Jackline dipenuhi hal seru dan menyenangkan. Khususnya saat mereka masih bertiga - sebelum drummer Axel Andaviar dinyatakan resmi bergabung pada awal Februari 2018 - Edwin melihat kerja keras serta konsistensi Jackline membesarkan Cokelat, merilis single demi single dan menjalani panggung-panggung tur, desa-desa hingga kota-kota besar di Indonesia.
“Tanpa lelah, tak pernah berhenti mengibarkan bendera Cokelat di pentas musik nasional. Banyak kejutan yang terjadi; ditinggal beberapa personel, berganti-ganti manajemen, berganti-ganti label rekaman hingga akhirnya Cokelat bersama J berhasil merilis album ‘#Like!’ pada Maret 2016 secara independen. Terima kasih banyak J. Perjalanan bersama kamu akan selalu kami kenang sebagai perjalanan hebat yang penuh keindahan,” ujar Edwin.
Sosok Pengganti
Sieing kosongnya posisi vokalis, Cokelat yang diperkuat formasi Ronny, Edwin, Axel Andaviar menunjuk Aiu Ratna sebagai vokalis. Keterlibatan eks vokalis Garasi tersebut sementara ini hanya untuk keperluan manggung.
Cokelat yang terbentuk di Bandung pada 25 Juni 1996 silam sejauh ini telah melahirkan enam album studio, yaitu “Untuk Bintang” (2000), “Rasa Baru” (2001), “Segitiga” (2003), “Dari Hati” (2004), “Panca Indera” (2008) dan “#LIKE!” (2016). Karya-karya rekaman tersebut antara lain melejitkan single “Pergi”, “Luka Lama”, “Segitiga”, “Jauh”, “Karena Kau Indah”, “Karma” dan “Bendera”.