Fimela.com, Jakarta Tahun baru telah tiba, semua orang merasakan tekanan untuk memulai kembali dan menghidupkan kembali diet mereka. Terlepas dari apa tren makanan kesehatan baru untuk tahun2020 nanti, berikut daftar lima bahan makanan dilansir dari Huffpost.com yang merupakantambahan lezat dan bergizi untuk hari-hari dietmu.
Gula Rumput Laut
Jika akhir 2010 ditandai dengan dedikasi yang kuat terhadap bahan makanan berwarna hijau, kali inisedikit berbeda pada tahun 2020. Sean Barrett, seorang pemancing profesional Montauk yang bertanggung jawab atas penyedia makanan laut berkelanjutan, Dock to Dish, telah bekerja bersama Green Wave di Long Island East End untuk mengembangkan tanaman gula pasir dari rumput laut.
Jenis rumput laut khusus ini, yang tumbuh subur di perairan yang kaya nitrogen dan dapat tumbuh di kolom ruang yang sama dengan tiram, menawarkan petani tiram cara untuk memperluas basis tanaman mereka sehingga memiliki banyak manfaat nutrisi. Vitamin A, B1, B2, D, dan E yang tinggi, juga merupakan sumber seng, magnesium, yodium, kalium dan kalsium. Rumput laut dapatdikeringkan dan dimakan sebagai camilan, ditambahkan ke sup dan semur, dimakan dalam bentuksalad, atau ditambahkan ke mentega untuk aksen makanan lain.
Jenis rumput laut khusus ini, yang tumbuh subur di perairan yang kaya nitrogen dan dapat tumbuhdi kolom ruang yang sama dengan tiram, menawarkan petani tiram cara untuk memperluas basis tanaman mereka sehingga memiliki banyak manfaat nutrisi. Vitamin A, B1, B2, D, dan E yang tinggi, juga merupakan sumber seng, magnesium, yodium, kalium dan kalsium. Rumput laut dapatdikeringkan dan dimakan sebagai camilan, ditambahkan ke sup dan semur, dimakan dalam bentuk salad, atau ditambahkan ke mentega untuk aksen makanan lain.
Jamur Chaga
Secara teknis spesies jamur, chaga adalah jamur parasit yang ditemukan pada varietas pohontertentu. Jamur memiliki sejarah panjang dalam komunitas kesehatan yang kualitas peningkatkekebalannya telah digunakan selama berabad-abad di Cina dan Siberia. Hari ini, Sloan Ketteringmengakui bahwa jamur chaga dapat mencegah dan mengobati kanker.
"Ini lebih seperti sepotong kayu keras yang tumbuh di sisi pohon birch di iklim yang sangat dingin". Ujar Bridget LeRoy, salah satu pendiri dan mantan pemilik Chaga Island, teh siap saji yangmenggunakan jamur. "Kamu tidak bisa membudidayakan chaga. Jika kamu mengambilnya dalambentuk bubuk sebagai kapsul atau sebagai teh yang dimasukkan ke dalam kantong teh, itu samasekali tidak menghasilkan apa-apa,” tambahnya.
Ragi Bernutrisi
Spesies ragi ini digunakan dalam pembuatan roti dan pembuatan bir, tetapi juga dapat digunakansebagai aditif makanan, menawarkan rasa umami sekunder dan bahkan menggantikan keju dalam beberapa resep. Ini juga merupakan pengental alami dan dapat digunakan untuk menambahkan konsistensi yang lebih penuh pada saus tanpa penambahan tepung atau lemak. Salah satu cara mudah untuk mengenalkannya pada dietmu adalah dengan menaburkannya di atas popcorn untuk camilan ekstra tinggi serat dan rendah kalori.
Biji Fenugreek
Biji Fenugreek berasal dari Mediterania, di mana bahan ini telah lama digunakan dalam obat-obatan,tincture dan masakan. Cita rasa biji yang menarik membuatnya menjadi tambahan yang sangat baikuntuk larutan obat yang menyengat.
Kamut
Kamut merupakan gandum Mesir dengan protein 30% lebih banyak dari gandum tua biasa. Beberapa orang dengan alergi gandum bahkan dapat mengkonsumsi kamut. Kamut juga dikenal sebagai gandum Khorasan. Dikenal karena rasanya yang seperti kacang, Kamut dapat digunakan sebagai pengganti gandum biasa. Kamut bisa digiling menjadi tepung dan kemudian dipanggang menjadi kue, roti dan makanan panggang lainnya. Ini juga dapat digunakan dalam produksi minuman, pasta, sereal, pengganti oatmeal atau krim gandum.
Itulah 5 bahan makanan sehat yang bisa menunjang kegiatan dietmu. Tertarik coba yang mana nih,Sahabat Fimela?
Penulis: Rafinda Eki Puspitasari
#Growfearless with FIMELA