Fimela.com, Jakarta Selama bekerja terlalu berat atau adanya rapat penting sering kali membuatmu mudah menguap. Menguap sendiri dapat membuat kamu terlihat bosan dan tidak tertarik dengan pekerjaan yang kamu lakoni atau topik yang ada dalam rapat penting tersebut. Melansir dari thehealthy.com cobalah salah satu trik ini ketika menguap agar keluar dari kendali.
1. Bernapaslah melalui hidung
Pengalaman dirimu sendiri telah mengajari kamu bahwa menguap menandakan ketika kita lelah atau bosan, kata Robert R. Provine, PhD, ahli saraf dan profesor psikologi di University of Maryland, Baltimore County dan penulis Curious Behavior: Yawning, Laughing, Hiccupping , dan seterusnya. Kamu tidak ingin menguap karena tidak ingin mengirim pesan "Kamu membosankan" terhadap teman, kerabat yang kamu ajak berbicara atau rekan kerja yang memberikan pidato. Untuk menahan untuk tidak menguap, kamu dapat mencoba menarik napas melalui hidung. "Menguap melibatkan penghirupan yang panjang dan pengembunan pendek dengan rahang menganga." jelas Provine. Jika kamu menyegel bibir, kamu tidak bisa melalui gerakan menguap itu secara utuh. Sayangnya, ini hanya perbaikan sementara. Kamu akan tetap menguap, jadi mungkin luangkan waktu sebentar untuk meninggalkan tempat.
2. Dapatkan sedikit udara dingin
Dalam sebuah penelitian di Fisiologi & Perilaku pada tahun 2019, orang-orang yang menempatkan diri pada kedinginan 40 derajat Farenheit di leher mereka menguap tiga kali lebih jarang dibandingkan dengan mereka yang memakai bantal pemanas (115 derajat Farenheit). Satu teori adalah bahwa menguap berfungsi untuk mendinginkan otak. Dinginkan bagian leher maka kamu dapat mengurangi intensitas menguap.
3. Menarik Perhatian
Satu hal yang dipelajari Provine selama studinya tentang menguap. Merekam orang lain dapat menghentikan mereka menguap. "Ada efek penghambatan sosial. Orang-orang yang melihat kamu akan menghambat dirimu untuk menguap.” katanya. Lihat apakah itu cocok untuk kamu lakukan atau tidak. Mintalah bantuan teman atau dua orang untuk memperhatikan kamu saat kamu mencoba menguap atau menyalakan kamera ponsel dan merekam dirimu sendiri untuk meminimalisir seberapa banyak kamu menguap. Layak dicoba saat kamu benar-benar berusaha menghentikan diri dari menguap.
Agar Menguap Terkendali
4. Ambil obat migrain
Berikut ini adalah fakta sakit kepala yang menarik. Pada 2018 hampir setengah dari pasien dalam sebuah penelitian melaporkan mengalami menguap berulang kali yang terkait dengan serangan migrain. Untuk beberapa pasien ini, menguap dimulai sebagai tanda peringatan bahwa sakit kepala akan datang. Jika kamu seorang penderita migrain dan kamu memperhatikan pola ini, mungkin sudah waktunya untuk minum obat untuk menghentikan serangan migrain tersebut.
5.Menggigit gigi
Seperti halnya bernapas melalui hidung, kamu bisa mencoba mengertakkan gigi untuk menunggu menguap. Tetapi, perasaan seperti kamu terjebak pada "pertengahan menguap" sama tidak memuaskannya seperti "sedang bersin". Kamu dapat menghindarkan diri untuk tidak menguap, tetapi dorongan untuk melakukannya masih akan terpenuhi. "Carilah hal-hal sehari-hari yang menguras energi."
6. Naik tangga
Jika kamu perlu menghidupkan kembali kekuatanmu, tinggalkan ruangan dan cobalah menaiki tangga. Sebuah studi tahun 2017 di Fisiologi & Perilaku menemukan bahwa menaiki tangga sama efektifnya dengan dosis rendah kafein untuk meningkatkan energi secara cepat. Tapi jangan mendorong terlalu keras, inilah yang harus kamu hindari saat kamu sedang merasa lelah.
7.Periksa obatmu
Jika kamu sering menguap, obat-obatan bisa menjadi penyebabnya. Obat-obatan seperti antidepresan, antihistamin, dan beberapa obat penghilang rasa sakit lainnya dapat membuat kamu mengantuk sehingga besar kemungkinan menguap.
8.Minum
Saat kamu mengalami dehidrasi, tubuh mungkin mulai merasa lelah. Minum segelas besar air untuk rehidrasi dan melawan keinginan untuk menguap.
Itu dia cara-cara yang bisa kamu coba untuk menghindari perilaku menguap, terutama saat sedang bertugas melakukan pekerjaan.
Iffah Nurrahmah
Simak Video Menarik Berikut Ini;
#GrowFearless with FIMELA