Fimela.com, Jakarta Pecinta buku memang sangat picky soal buku mana yang bagus untuk dibaca. Apalagi di musim dingin seperti ini, tidak ada kegiatan yang lebih baik daripada tenggelam dalam cerita-cerita di novel baru, buku tebal non-fiksi, atau memoar. Dilansir dari vogue.com, berikut beberapa buku terbaik tahun ini yang bisa menjadi rekomendasi untuk kamu para pencinta buku.
Trust Exercise karya Susan Choi
Untuk kamu para penikmat buku dengan genre prestige buku ini cocok sekali untuk dibaca. Novel karangan Susan Choi yang berjudul Trust Exercise ini sempat memenangkan National Book Award tahun ini, yang artinya dijamin untuk mengesankan. Tidak heran jika novel ini menempati posisi pertama dalam rekomendasi novel terbaik tahun ini. Novel ini menceritakan dua remaja yang jatuh cinta melintasi perbedaan sosial-ekonomi. Ditambah dengan perpisahan pahit yang terjadi membuat pembaca seolah ikut merasakan kepedihannya.
In the Dream House karya Carmen Maria Machado
Nah kali ini buku berjudul In the Dream House karangan Carmen Maria Machado cocok untuk kalian penggemar buku memoar. Memoar ini menceritakan kekerasan pasangan intim yang aneh. Tak hanya kekerasan, novel ini juga dibalut dengan keindahan. Carmen Maria Machado menulis dengan lirik dan keterampilan tentang bagaimana proses penemuan jati dirinya kembali setelah jatuh ke dalam hubungan yang kasar.
Ask Again, Yes karya Mary Beth Keane
Pecinta buku dengan genre family-drama wajib membaca novel ini. Novel karangan Mary Beth Keane yang berjudul Ask Again, Yes menceritakan tentang dua polisi yang berbasis di New York, berurusan dengan naik turunnya kehidupan keluarga. Setelah membaca, kamu dapat membandingkan bagaimana kehidupan keluargamu yang normal dengan lika-liku keluarga dalam novel ini.
Porn Carnival karya Rachel Rabbit White
Untuk kamu pecinta syair garis keras, novel ini wajib kamu baca. Kumpulan puisi dari penulis Rachel Rabbit White ini mungkin bukan koleksi yang tepat untuk nenek-nenek. Buku berjudul Porn Carnaval ini dikhususkan untuk kamu para remaja pencinta seni khususnya sastra. Buku ini bercerita tentang meditasi yang menakjubkan tentang cinta, nafsu, dan apa arti sebenarnya dari hasrat.
The Collected Schizophrenias: Essays karya Esmé Weijun Wang
Kali ini buku rekomendasi untuk kalian penggemar genre non-fiksi. Penyakit mental adalah topik kompleks yang layak mendapatkan kedalaman dan wawasan sebanyak yang harus diberikan penulis. Esmé Weijun Wang membahasnya dalam bukunya yang berjudul The Collected Schizophrenias: Essays. Pandangan Wang yang jernih pada pergulatannya sendiri dengan kesehatan mental, serta di lembaga medis, patut untuk dibaca.
Grand Union karya Zadie Smith
Untuk para penikmat buku dengan cerita pendek, Grand Union karangan Zadie Smith ini patut untuk dibaca. Zadie Smith begitu terkenal dengan karya fiksinya, tetapi terjun ke dalam cerita-cerita pendek dalam buku Grand Union sangat menyenangkan. Grand Union mencakup perspektif semua orang mulai dari anak-anak hingga orang tua dan selebritas terkenal di dunia. Ini merupakan buku yang sangat memorable karena saat kamu menutup buku pun cerita-cerita yang ada di dalamnya masih akan terngiang-ngiang di kepala.
Save Me the Plums karya Ruth Reichl
Para hardcore foodie wajib baca buku karangan Ruth Reichl yang berjudul Save Me The Plums ini. Ruth Reichl mempersentasikan makanan-makanan yang ada di bukunya dengan begitun menawan dan penuh dengan kenangan. Hidupnya sebagai penulis makanan muda yang entah bagaimana ditarik untuk menghidupkan kembali salah satu publikasi makanan paling terkenal di dunia. Buku ini dijamin dapat membuat kamu lapar, jadi jangan lupa siapkan snack sambil membaca buku ini.
Antisocial: Online Extremists, Techno-Utopians, and the Hijacking of the American Conversation karya Andrew Marantz
Buku ini bercerita tentang radikalisasi online tidak harus dibaca dengan baik, tetapi sangat relevan. Anti-sosial mungkin menjadi hadiah yang sangat bagus untuk setiap milenium yang memiliki kecanggihan teknologi dalam hidup. Maka dari itu, bagi kamu pecandu internet wajib baca buku ini.
Itu dia rekomendasi buku terbaik tahun ini yang bisa kamu baca sesuai dengan genre yang kamu suka. Tertarik baca yang mana? (Rafinda Eki Puspitasari/Fimela.com)
#Growfearless with FIMELA